Gubenur Jabar dan Wali Kota Bandung Diizinkan Daftar Jadi Relawan Vaksin

Nantinya, tim uji vaksin akan cek kesehatan terlebih dahulu

Bandung, IDN Times - Tim Riset vaksin sinovac virus corona (COVID-19) FK Unpad dan Biofarma mempersilahkan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mendaftarkan diri menjadi relawan uji vaksin.

Ketua Tim Riset FK Unpad Prof Kusnandi Rusmil mengatakan, saat ini untuk pendaftar relawan vaksin masih dibuka untuk umum termasuk para pejabat di tingkat Provinsi Jabar dan Pemkot Bandung.

"Beliau Gubernur dan Wali Kota Bandung semuanya siap menjadi relawan, itu sih boleh-boleh aja pak itu. Asal nanti diperiksa dulu sehat atau enggak bapak gitu, yang sesuai kriteria atau enggak, demikian juga pak Wali Kota," ujar Kusnandi pada awak media di Kantor Biofarma Kota Bandung, Kamis (6/8/2020).

1. Seluruh aturan sudah disampaikan pada Gubernur Jabar dan Wali Kota Bandung

Gubenur Jabar dan Wali Kota Bandung Diizinkan Daftar Jadi Relawan Vaksin(Simulasi uji klinis vaksin sinovac COVID-19 di RSUP Unpad, Kota Bandung) IDN Times/Azzis Zulkhairil

Kusnandi menuturkan, beberapa ketentuan aturan menjadi relawan sudah disampaikan pada Gubernur Jawa Barat dan Wali Kota Bandung. Menurutnya, keduanya siap membantu uji klinis vaksin dari Tiongkok tersebut.

"Kemarin pada waktu rapat Muspida saya diundang untuk memberikan keterangan ini ya, jadi mereka pada siap sebetulnya semuanya akan membantu mungkin itu," katanya.

2. Sudah ada 800 calon relawan vaksin di Kota Bandung

Gubenur Jabar dan Wali Kota Bandung Diizinkan Daftar Jadi Relawan Vaksin(Simulasi uji klinis vaksin sinovac COVID-19 di RSUP Unpad, Kota Bandung) IDN Times/Azzis Zulkhairil

Sebelumnya, Anggota Tim Komite Etik Penelitian vaksin sinovac di Indonesia, sekaligus Ketua Badan POM, Dr. Ir. Penny Kusumastuti Lukito mengatakan, telah terjadi peningkatan untuk relawan yang men daftar sampai hari ini.

"Kata pak prof Kusnandi (Tim Peneliti FK Unpad) sudah bertambah ternyata, jadi per hari ini yang mendaftar sudah 800 relawan," ujar Penny. 

3. Uji coba vaksin dilakukan pada 11 Agustus 2020

Gubenur Jabar dan Wali Kota Bandung Diizinkan Daftar Jadi Relawan Vaksin(Simulasi uji klinis vaksin sinovac COVID-19 di RSUP Unpad, Kota Bandung) IDN Times/Azzis Zulkhairil

Penny menuturkan, saat ini simulasi uji klinis telah dilakukan, hal tersebut dilakukan untuk nantinya diterapkan dalam proses pemberian vaksin pada relawan. Adapun sampai saat ini masyarakat masih tetap diizinkan untuk mendaftarkan diri.

"Akan dimulai tanggal 11 Agustus 2020 itu ya. Jadi pertama itu launching, uji klinis ini akan dimulai tanggal 11 Agustus 2020," ungkapnya.

Untuk yang hendak mendaftarkan diri, sampai saat ini kata Penny, tidak ada batasan. Menurutnya, semua dibolehkan menjadi relawan namun hal tersebut tetap akan disaring kembali spesifikasinya.

"Siapa saja boleh daftar, tapi timnya pak Kusnandi akan menyaring lagi parameter inklusi dan ekslusinya, misalnya umur, dan tidak boleh punya penyakit bawaan," tuturnya.

4. Uji coba vaksin dijamin aman dan sesuai kode etik

Gubenur Jabar dan Wali Kota Bandung Diizinkan Daftar Jadi Relawan Vaksin(Simulasi uji klinis vaksin sinovac COVID-19 di RSUP Unpad, Kota Bandung) IDN Times/Azzis Zulkhairil

Penny menyebut, uji klinis vaksin dilakukan dengan penuh kehati-hatian. Beberapa langkah pun sudah ditempuh untuk penelitian tersebut. Ia meminta, masyarakat jangan takut dan jangan khawatir, Badan POM pastikan uji klinis aman.

"Badan POM sudah menjamin aspek produknya, maksudnya dari aspek keamanan, mutunya, khasiatnya berdasarkan fase 1 dan 2 untuk bisa melangkah lebih luas lagi diberikan pada masyarakat dalam fase 3," jelasnya.

Baca Juga: [FOTO] Simulasi Uji Klinis Vaksin Sinovac COVID-19 di RSUP Unpad

Baca Juga: Kalau Uji Klinis Kelar, Jateng Akan Terima Vaksin Corona Lebih Dulu

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya