Dua Pekerja Tewas Saat Pengerjaan Proyek Double Track Bogor-Sukabumi

Korban berhasil dievakuasi menggunakan alat berat PT KAI

Bogor, IDN Times - Dua pekerja meninggal dan tiga orang luka-luka akibat kecelakaan dalam pengerjaan proyek double track (jalur ganda) kereta api Bogor-Sukabumi di Kampung Baru RT 02 RW 07 Desa Watesjaya, Cigombong Kabupaten Bogor, Sabtu (16/11) siang.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Budi Pranowo mengatakan kejadian tersebut bermula saat para pekerja hendak memasang besi pondasi pada pengerjaan proyek double track baru.

"Kejadian sekitar pagi pukul 08.05 WIB. Tiba-tiba dinding tanah longsor dan langsung menimpa para pekerja. Dari kejadian bencana longsor dua orang tewas, dua orang mengalami luka berat dan satu orang lainnya mengalami luka ringan," ujar Budi, saat dihubungi pada Sabtu (16/11)

Budi menerangkan, semua korban sudah dievakuasi. Dua korban yang meninggal merupakan warga Desa Sunawa, Brati, Kabupaten Grobogan Jawa Tengah, yang bernama Wisnu (34 tahun) dan Kanapi (30 tahun).

"Saat ini jasad korban berada di RSUD Ciawi, kalau untuk korban luka berat bernama Sukardi (44 tahun) dan Sarpin (34 tahun) saat ini masih di rawat juga di RSUD Ciawi. Sementara korban yang mengalami luka ringan atas nama Parjo 47 tahun sudah ditangani oleh Puskesmas Cigombong," terangnya.

Untuk mengevakuasi korban, petugas dibantu menggunakan dua unit alat berat milik PT. KAI yang kebetulan juga ada di lokasi. Sementara, petugas sampai saat ini belum menghitung jumlah kerugian.

"Kerugian materil karena pengerjaan tebingan yang longsor masih dihitung oleh pihak ketiga yang bekerja sama dengan PT KAI, kami terlebih dahulu melakukan penyelamatan kepada para korban tanah longsor," pungkasnya.

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya