Berprotokol New Normal, BRI Buka Kembali 85 Persen Kantor Se-Indonesia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk secara bertahap memulihkan operasional layanan perbankan di wilayah terdampak Covid-19. Kini hanya terdapat 1.500 kantor yang belum beroperasi atau sekitar 15 persen dari total kantor BRI di seluruh Indonesia yang tercatat berjumlah lebih dari 9.500 kantor.
1. BRI mengutamakan perlindungan dan keselamatan pekerja BRI serta nasabah dengan protokol ketat
Direktur Jaringan dan Layanan Bank BRI A Solichin Lutfiyanto menjelaskan bahwa kembali beroperasinya kantor BRI tersebut dibarengi dengan protokol yang ketat dengan mengutamakan perlindungan dan keselamatan pekerja BRI serta nasabah.
“Operasional kantor BRI saat ini sudah berjalan disesuaikan kondisi The New Normal, di antaranya kewajiban penggunaan masker serta sarung tangan bagi frontliner, pemeriksaan suhu tubuh bagi setiap orang yang memasuki area BRI, serta pengaturan garis antrean,” imbuhnya.
2. Kebijakan WFH masih diberlakukan BRI kepada 50 persen pekerjanya
Editor’s picks
Kantor BRI yang sudah beroperasi pun masih menerapkan kebijakan work from home (WFH) maksimal sebanyak 50 persen dari jumlah orang.
“Secara periodik, kami akan mengevaluasi kantor-kantor yang belum dapat beroperasi. Tentunya dengan tetap mempertimbangkan kondisi wilayah di sekitarnya,” ujar Solichin.
3. Evaluasi jumlah dan peran kantor sempat dilakukan BRI karena preferensi masyarakat saat bertransaksi perbankan beralih akibat pandemik
Sebelumnya Bank BRI berancang-ancang untuk mengevaluasi jumlah dan peran kantor cabang BRI yang ada saat ini karena preferensi masyarakat bertransaksi perbankan beralih dari konvensional menjadi digital akibat pemberlakukan PSBB dan imbauan physical distancing.