Iduladha, Perajin Pisau Tulungagung Produksi 25 Kodi Sehari

Padahal biasanya hanya 10-15 kodi sehari

Tulungagung, IDN Times - Menjelang perayaan Hari Raya Iduladha, permintaan pisau ke sejumlah perajin di Desa Gondang, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung meningkat. Jika biasanya jumlah pesanan berkisar 10-15 kodi (satuan untuk 20 buah), kini menjadi 25 kodi setiap hari. Wilayah tersebut merupakan sentra perajin pisau. Ragam jenis pisau untuk keperluan dapur dan kurban, diproduksi di daerah tersebut.

1. Mulai meningkat sejak sebulan terakhir

Iduladha, Perajin Pisau Tulungagung Produksi 25 Kodi SehariPisau buatan perajin di Tulungagung, jumlah pesanan meningkat jelang Idul Adha, IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Salah seorang perajin pisau, Ahmad Fauron menuturkan, meningkatnya jumlah pesanan pisau ini mulai terjadi sejak sebulan terakhir. Jumlahnya terus bertambah seiring mendekati Hari Raya Iduladha. Pisau berukuran besar dan sedang menjadi jenis yang paling banyak dipesan.

Pisau tersebut biasanya digunakan untuk menguliti hewan kurban, dan memotong daging. "Semua jenis pisau pesanannya meningkat tapi yang paling banyak diminati yang berukuran besar dan sedang," ujarnya, Rabu (22/07/2020).

Baca Juga: Yuk Cari Tahu Hukum Potong Kuku dan Rambut Bagi Orang yang Berkurban

2. Pesanan pisau sempat anjlok terimbas pandemik

Iduladha, Perajin Pisau Tulungagung Produksi 25 Kodi SehariPerajin pisau di Tulungagung mulai kebanjiran pesanan jelang Idul Adha, IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Industri rumahan ini juga terimbas pandemik corona. Jumlah pesanan selama musim pandemik merosot menjadi 5 kodi per hari. Tidak berjalannya ekspedisi pengiriman membuat pesanan pisau tersebut terhenti.

Selain memenuhi permintaan di beberapa kota wilayah Jawa, mereka juga biasa mengirim pisau ini ke luar pulau jawa. "Waktu itu pihak pengepul pisau kesulitan untuk mengirim barang, sehingga berpengaruh ke pesanan juga," imbuhnya.

3. Dijual mulai Rp 30 ribu per kodi

Iduladha, Perajin Pisau Tulungagung Produksi 25 Kodi SehariPisau buatan perajin di Tulungagung, jumlah pesanan meningkat jelang Idul Adha, IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Kondisi itu berangsur membaik pasca lebaran kemarin. Pesanan pisau mulai bertambah. Pisau tersebut dijual mulai harga Rp 30 ribu hingga Rp 95 ribu per kodi, tergantung besar kecilnya ukuran.Kebutuhan aneka jenis pisau dapur menjelang Hari Raya Kurban diduga menjadi salah satu faktor yang merangsang tingginya pemesanan dalam kurun sebulan terakhir.

"Alhamdulillah tren negatif ini perlahan mulai membaik sekarang. Sehari penjualan produk pisau dapur di tempat kami saat ini bisa tembus 30 kodi," pungkasnya.

Baca Juga: Ini 3 Tip Memilih Hewan Kurban Sesuai Syariat Islam untuk Iduladha

Bramanta Pamungkas Photo Verified Writer Bramanta Pamungkas

peternak huruf

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya