Rawan Penyelundupan, LP Tulungagung Pasang Jaring di Sekeliling Tembok
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tulungagung, IDN Times - Lapas Klas 2B Tulungagung akan memasang jaring di sekeliling tembok pagar. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi upaya penyelundupan barang terlarang ke dalam lapas. Aksi penyelundupan dengan modus melempar barang dari luar pagar banyak ditemukan. Selama tahun 2020 lalu, terdapat lima kali aksi serupa, yang semua berhasil digagalkan oleh petugas. Terakhir kali mereka menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis sabu, pada Senin (22/2/2021) lalu.
1. Aksi pelemparan sabu dari luar terekam CCTV
Kalapas Tulungagung, Tunggul Buwono menjelaskan, aksi pelemparan narkoba jenis sabu ini terekam kamera CCTV. Dalam rekaman tersebut, tampak dua orang pelaku mengendarai sepeda motor melintas di dekat pagar tembok sisi utara.
Bagian ini merupakan jalan umum yang biasa dilalui pengendara. Mereka kemudian berhenti sejenak sebelum salah satu pelaku turun lalu melemparkan barang ke arah lapas. "Aksi tersebut juga diketahui oleh penjaga kami yang saat itu bertugas di pos bagian atas, begitu melihat pelaku melempar petugas langsung berkoordinasi dengan lainnya," ujarnya, Kamis (25/2/2021).
Baca Juga: Penyelundupan Sabu ke Penjara Biltar, Samarkan Sabu dalam Pasta Gigi
2. Pelaku lempar dua poket sabu seberat 8,39 gram
Editor’s picks
Petugas lalu melakukan penyisiran ke seluruh bagian lapas. Mereka menemukan sebuah paket yang terjatuh di antara tembok pagar dengan blok tahanan. Setelah dibuka paket tersebut berisi dua poket sabu dengan berat total mencapai 8.39 gram.
Poket sabu ini dilekatkan ke sebuah batu dengan cara dilakban, lalu dilemparkan ke dalam lapas. "Selama ini tembok pagar sisi utara sering menjadi sasaran pelaku upaya penyelundupan. Untuk itu, kami pasang CCTV di wilayah tersebut agar terus terpantau," imbuhnya.
3. Tambah penjagaan, serahkan penanganan kasus ke Polisi
Pihak lapas kemudian menyerahkan seluruh barang bukti berupa dua poket sabu beserta rekaman kamera CCTV ke kepolisian untuk dilakukan penyidikan. Untuk mengantisipasi upaya penyelundupan terulang, mereka menambah jumlah petugas jaga di setiap blok. Selain itu petugas jaga di bagian atas juga ditambah.
"Kami juga akan memasang jaring agar benda apapun yang dilempar dari luar tidak jatuh ke blok yang dihuni narapidana dan tahanan," pungkasnya.
Baca Juga: PPKM, Nangkula Park Tulungagung Kehilangan Omzet Ratusan Juta
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.