Caleg PDIP di Yogyakarta Kampanye Sambil Ajak Warga Pijat Gratis

Cukur rumbut, pijat hingga minum jamu gratis untuk warga

Yogyakarta, IDN Times - Setiap calon anggota legislatif punya cara tersendiri untuk meraih simpati para pemilih dalam Pemilu Legislatif April 2019 yang akan datang. Seperti yang dilakukan oleh dua caleg PDI Perjuangan ini.

Mereka melibatkan tukang cukur, tukang pijat hingga tukang jamu untuk meraih simpati masyarakat.

1. Gelar acara cukur dan pijat gratis

Caleg PDIP di Yogyakarta Kampanye Sambil Ajak Warga Pijat GratisIDN Times/Daruwaskita

Eko Suwanto yang merupakan caleg dari PDI Perjuangan untuk DPRD DIY dari Dapil Kota Yogyakarta dan Endro Sulaksono caleg PDI Perjuangan untuk DPRD Kota Yogyakarta memiliki cara unik untuk mendapatkan simpati dari pemilih, yaitu menggelar acara pijat dan cukur rambut gratis serta minum jamu bersama warga. Tujuannya agar masyarakat Yogyakarta hidup sehat.

"Kita sosialisasikan agar warga aktif menyambut dan berpartisipasi dalam setiap tahapan Pilpres dan pemilihan legislatif," kata Ketua PAC PDI Perjuangan Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Endro Sulaksono, Minggu (3/1).

Agenda bakti sosial yang bertempat di Demangan ini mendapat sambutan antusias warga. Selain mendapatkan sosialisasi berkait pelaksanaan Pilpres dan Pemilu 2019, warga bisa saling berdialog dan menyampaikan harapan kepada calon wakil rakyat dari PDI Perjuangan.

Kegiatan kampanye unik ini dilakukan bersama Rampak Sarinah, relawan pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin disebutkan akan terus dijalankan ke beberapa titik sebagai pilihan berkampanye yang dekat, akrab dan santai bersama calon pemilih. Warga bisa menyampaikan harapan serta aspirasi langsung bersama caleg.

Baca Juga: Daftar Nama Caleg Eks Napi Koruptor di Pileg 2019

2. Sosialisasi yang menggembirakan masyarakat

Caleg PDIP di Yogyakarta Kampanye Sambil Ajak Warga Pijat GratisIDN Times/Daruwaskita

Eko Suwanto, Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan DIY menyatakan, kegiatan ini dipilih agar bisa lebih dekat dengan rakyat. Kampanye unik ini sangat cocok bagi warga Yogyakarta sekaligus model sosialisasi yang menggembirakan rakyat.

"Sosialisasi dengan pijat, cukur dan minum jamu ini adalah kegiatan yang menggembirakan rakyat. Sama seperti Presiden Joko Widodo yang sangat dekat dengan rakyat. Kita bisa sosialisasikan program, serta mengingatkan warga untuk berpartisipasi aktif nanti di Pemilu 2019, mewujudkan Pilpres yang damai, pemilu berbudaya," ujarnya.

Caleg DPRD DIY dari Dapil Kota Yogyakarta ini juga menegaskan komitmen untuk terus melayani, melindungi dan memberdayakan ekonomi rakyat. Pemijat tradisional, tukang cukur dan bakul jamu merupakan kekuatan ekonomi yang harus mendapatkan perlindungan, pemberdayaan dan pelayanan dari pemerintah.

"Ke depan harus disusun kebijakan untuk mendukung peningkatan pendapatan dan kesejahteraan saudara kita yang berprofesi pemijat tradisional, pemotong rambut dan bakul jamu," kata Eko.

3. Pemilu yang bermartabat

Caleg PDIP di Yogyakarta Kampanye Sambil Ajak Warga Pijat GratisIDN Times/Daruwaskita

Ketua Komisi A DPRD DIY ini juga mengapresiasi partisipasi relawan pemenangan pasangan Jokowi-Maruf Amin dari Rampak Sarinah. Kebersamaan relawan pemenangan yang menyatu dengan rakyat adalah energi positif bagi kampanye damai mewujudkan Pemilu yang bermartabat dan berbudaya.

"Mari bersama rakyat, mewujudkan Pemilu damai untuk kesejahteraan rakyat Yogyakarta dan Indonesia. Kita kompak terus melakukan door to door, gerakan sowan dan mohon doa restu dari rumah ke rumah. Kita yakin, dengan semangat para kader dan relawan, Pak Jokowi dan PDI Perjuangan akan menang," kata Eko Suwanto.

4. Senang dapat pijat gratis

Caleg PDIP di Yogyakarta Kampanye Sambil Ajak Warga Pijat GratisIDN Times/Daruwaskita

Sugeng, warga Demangan yang ikut acara pijat gratis menyatakan rasa senang bisa bertemu caleg dan mendapatkan layanan pijat gratis.

"Ini lebih nyaman, enak suasananya. Kampanye dengan cara pijat, cukur dan minum jamu bisa bawa hal positif, bikin sehat badan," kata Sugeng.

Baca Juga: Paling Banyak Ajukan Caleg Mantan Napi Korupsi, Ini Penjelasan Golkar

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya