Rommy Ditangkap KPK, Caleg PPP untuk DPR RI yang Paling Terdampak

Pemilih mencoblos bukan hanya partai, namun figur caleg‎

Bantul, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan Ketum PPP Romahrmuziy sebagai tersangka suap dalam pengisian posisi jabatan tinggi di Kementerian Agama.

‎Kondisi ini tentunya sangat memukul bagi kader dan caleg partai berlambang Ka'bah ini yang kini tengah berjuang untuk kembali besar dan menempatkan calegnya sebagai wakil rakyat baik tingkat II hingga DPR RI.

1. Caleg PPP untuk kursi DPR RI paling terpuruk‎

Rommy Ditangkap KPK, Caleg PPP untuk DPR RI yang Paling TerdampakIDN Times/Daruwaskita

Apalagi bagi caleg yang mengincar posisi di DPRRI, perjuangan akan semakin berat karena PPP bisa saja tidak memenuhi ambang batas parlemen sehingga tidak bisa mengantarkan calegnya duduk di Senayan, meski dalam Pilleg memenuhi suara untuk duduk di kursi DPR RI.

"Kalau yang berat adalah caleg yang mengincar kursi di DPR RI karena kaitannya dengan lolos atau tidaknya partai melampaui ambang batas parlemen. OTT terhadap Ketum PPP sangat berdampak sekali bagi partai," kata Dardi Nugroho, caleg PPP untuk DPRD Bantul, DI Yogyakarta, kepada IDN Times, Sabtu (16/3).

Baca Juga: KPK Tangkap Rommy, Airlangga Hartanto: Tak Pengaruhi Jokowi di Pilpres

2. Pemilih mencoblos caleg karena melihat figur‎

Rommy Ditangkap KPK, Caleg PPP untuk DPR RI yang Paling TerdampakIDN Times/Musthofa Aldo

Pemilik rumah makan seafood Salsabila di Pantai Depok ini mengatakan untuk caleg tingkat II seperti dirinya dan juga caleg tingkat I, tak begitu berpengaruh banyak meski apa pun kasus Ketu, PPP terkena OTT KPK akan mencoreng nama partai.

"Tapi kalau saya boleh jujur , selain partai, pemilih akan menjatuhkan pilihan dengan mencoblos caleg lebih karena figur yang bisa dipercaya," ungkapnya.

3. Rommy dijebak karena terlalu banyak intervensi di Kemenag

Rommy Ditangkap KPK, Caleg PPP untuk DPR RI yang Paling TerdampakIDN Times/Teatrika Handiko Putri

Dargon, panggilan Dardi Nugroho ini, mengatakan kejadian yang menimpa sang Ketum PPP ini diduga tak lepas dari dugaan adanya jebakan dari orang-orang yang ada di Kementerian Agama yang jengah dengan intervensi Ketum PPP hingga Menteri Agama pun tak kuasa untuk menolaknya.

"Bisa saja ini jebakan karena tidak mau diintervensi oleh pihak di luar Kementerian Agama yang tidak ada hubungannya dengan Kementerian," ungkapnya.

4. Presiden Jokowi tak lindungi koruptor‎

Rommy Ditangkap KPK, Caleg PPP untuk DPR RI yang Paling TerdampakIDN Times/Fadli Syahputra

Mantan Politisi PKPB yang sempat menjadi anggota DPRD Bantul periode 2009-2014 dengan mekanisme Pergantian Antar-Waktu ini justru melihat kerja KPK tidak tebang-pilih dan tidak dimanfaatkan oleh pengusaha untuk "menghabisi" musuh-musuhnya.

"Ini sudah menjadi bukti bahwa Presiden Jokowi tak melindungi orang yang korupsi meski dekat dan partainya mendukung menjadi capres pada Pemilu 2019 bulan April mendatang," ujarnya.

5. Usai Rommy kena OTT KPK, ada caleg PPP sampai pingsan

Rommy Ditangkap KPK, Caleg PPP untuk DPR RI yang Paling TerdampakIDN Times/Daruwaskita

Ungkapan yang sama juga dikatakan Eko Sutrisno Aji, anggota Fraksi PPP DPRD Bantul sekaligus caleg PPP untuk kursi DPRD Bantul. Ia sendiri mengaku tidak terlalu resah dengan OOT KPK terhadap Ketua Umum PPP dan kini Ketum PPP, Rommy ditetapkan sebagai tersangka.

"Yang jelas resah adalah caleg untuk DPR RI karena mereka takut PPP tidak lolos ambang batas parlemen akibat Ketum dijerat KPK. Bahkan ada caleg DPR RI yang langsung pingsan terkulai lemas mendengar kabar Ketum PPP ditangkap KPK," ujarnya.

Eko mengatakan kader PPP di tingkat bawah dipastikan akan tetap bekerja keras untuk meraih kursi meski nantinya belum tentu bisa membentuk fraksi sendiri.

"Kalau sekarang ada fraksi PPP namun untuk Pemilu 2019, belum tentu ada fraksi PPP meski ada caleg yang terpilih menjadi anggota DPRD Bantul," ungkapnya.

Baca Juga: [BREAKING] Jadi Tersangka, Rommy Pakai Rompi Oranye saat Keluar KPK

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya