Belasan Ribu Surat Suara untuk Pilkada Cianjur Rusak

Pemilihan pilkada akan diselenggarakan 9 Desember 2020

Cianjur, IDN Times - Belasan ribu surat suara untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Cianjur ditemukan rusak, setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU0 Cianjur melakukan penyortiran dan pelipatan selama tiga hari.

Ketua KPU Cianjur Selly Nurdinah mengatakan pihaknya akan melakukan pengajuan penggantian dan penambahan karena terdapat kekurangan dari total surat suara sebanyak 1.674.756.

"Setelah dilakukan penyortiran dan pelipatan, ditemukan 15.532 lembar surat suara rusak. Ditambah ada kekurangan sebanyak 4.912 lembar dari penyedia, sehingga total kekurangan sebanyak 20.444 surat suara termasuk kekurangan pengiriman dari penyedia," ujar Selly dikutip dari ANTARA, Rabu (18/11/2020).

1. Kerusakan dan kekurangan surat suara segera diganti

Belasan Ribu Surat Suara untuk Pilkada Cianjur RusakIDN Times/Gideon Aritonang

Jumlah total surat suara yang rusak ditambah kekurangan dari penyedia, KPU Cianjur akan mengajukan penggantian dan penambahan sebanyak 20.444 surat suara yang dipenuhi pihak penyedia. Karena setelah dilakukan penyortiran total surat suara yang dinyatakan baik dan layak sebanyak 1.654.312 lembar.

Selly memastikan setlah surat penggantian diterima KPU Cianajur, penyedia dapat langsung melakukan penggantian karena surat suara pengganti akan kembali disortir dan dilipat.

Untuk selanjutnya didistribusikan ke masing-masing PPK dan PPS sesuai jadwal agar tidak terjadi keterlambatan pendistribusian minimal dua hari menjelang hari H pada 9 Desember.

"Target kami dua hari menjelang hari H seluruh logistik untuk pilkada, sudah sampai di titik akhir pendistribusian tepatnya di masing-masing PPS, sehingga keterlambatan yang sempat terjadi pada pemilu lalu, tidak terulang," katanya.

2. Targetkan pada 20 November semua logistik sudah tidak ada masalah

Belasan Ribu Surat Suara untuk Pilkada Cianjur RusakBilik suara saat simulasi Pilkada Serentak 2020 (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

KPU Cianjur pun menargetkan logistik untuk Pilkada 2020 tersedia sebelum 20 November, bahkan saat ini kotak dan bilik suara sudah sampai gudang KPU setempat.

"Percepatan logistik ini untuk mencegah keterlambatan distribusi saat pemungutan suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Cianjur, 9 Desember mendatang," kata Selly.

Saat ini yang sudah masuk ke gudang KPU, yakni sebanyak 14.904 bilik suara dan sebanyak 5.160 kotak suara.

Dia menjelaskan, KPU Cianjur secara bertahap melakukan pengadaan logistik pemilu sehingga kebutuhan pada saat pelaksanaan pilkada seluruhnya sudah terpenuhi dan didistribusikan tepat waktu. Hal ini agar tidak terjadi keterlambatan yang dapat menimbulkan kericuhan seperti pada pemilu lalu.

Setelah logistik kebutuhan pilkada terpenuhi seluruhnya, lanjut dia, akan disalurkan ke 4.968 TPS di 32 kecamatan. Masing-masing TPS akan menerima satu kotak suara dan tiga bilik suara, sedangkan enam kotak suara per PPK untuk menyimpan formulir sampul C Plano.

"Untuk logistik lainnya, terutama kertas suara, kami masih melakukan komunikasi dengan pihak penyedia dengan harapan surat suara sudah masuk gudang KPU Cianjur sebelum 20 November. Kami masih menunggu kepastian dari pihak penyedia," katanya.

3. Berharap tingkat partisipasi publik meningkat dalam Pilkada 20202

Belasan Ribu Surat Suara untuk Pilkada Cianjur RusakAntara Foto/Aloysius Jarot Nugroho

Pihaknya berharap pada pilkada kali ini, tingkat partisipasi warga meningkat dibandingkan pada pilkada sebelumnya, sehingga berbagai upaya untuk meningkatkan angka tersebut, dilakukan pihaknya dengan cara menggencarkan sosialisasi di media sosial dan alat peraga kampanye yang dipasang di seluruh kecamatan hingga tingkat desa.

"Targetnya minimal meningkat dibandingkan partisipasi pada pilkada tahun sebelumnya. Sampai saat ini, sosialisasi terus digencarkan baik tatap muka secara terbatas atau melalui media online serta melalui alat peraga, seperti baligo, baneer dan pamplet yang dipasang di berbagai wilayah di Cianjur," katanya.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya