Sesak Napas, Belasan Demonstran di Bawaslu Dilarikan ke Rumah Sakit

Desingan senjata Brimob masih terdengar

Jakarta, IDN Times - Kondisi di sekitar kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)  RI di Jalan MH Thamrin atau seberang Kedutaan Prancis mulai berangsur sepi dari barisan Brimob bertameng, Rabu (22/5) pukul 22.50 WIB. Sebagian dari mereka bergerak ke arah Jalan Wahid Hasyim dan arah Jalan Sabang, sedangkan massa aksi Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat ( GNKR) mulai mundur ke banyak arah.

Dari pantauan IDN Times pukul 23.19 WIB, desingan senjata Brimob masih terdengar nyaring, dan sekitar kantor Bawaslu masih mencekam. Massa dan polisi terus berhadap-hadapan.

Korban pingsan pun berjatuhan akibat gas air mata dalam demonstrasi ini. Lebih dari sepuluh demonstran dilarikan ke rumah sakit terdekat menggunakan berbagai ambulans karena mengalami sesak napas.

Sementara, relawan kesehatan yang turun ke Bawaslu hari ini dari berbagai lembaga swadaya masyarakat (LSM) seperti Dompet Dhuafa Rescue, MER-C, ACT, Tim Kesehatan 118, terlihat ikut melayani para korban. 

Baca Juga: Gesekan antara Massa dengan Polisi di depan Bawaslu Makin Kuat

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya