Mengenal JAKHABITAT: Lokasi, Syarat, Fasilitas, hingga Harga Sewa
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam peresmian JakHabitat di Taman Martha Tiahahu, Jakarta Selatan, Selasa (16/8/2022). (IDN Times/Uji Sukma Medianti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemprov DKI Jakarta memiliki program JAKHABITAT dalam rangka memberi hunian yang aman, nyaman, dan terjangkau bagi masyarakat.
Salah satunya adalah dengan meresmikan Galeri Huni di kawasan Taman Christina Martha Tiahahu, Blok M, Jakarta Selatan.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta, Sarjoko, mengatakan, setelah diluncurkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, pada 16 Agustus 2022, JAKHABITAT telah mengundang animo masyarakat yang cukup besar.
"Iya pasti. Semua layanan terintegrasi melalui aplikasi sistem informasi perumahan dan permukiman (SIRUKIM), baik hunian milik maupun hunian sewa, dan animo pendaftarnya besar," kata Sarjoko kepada IDN Times, Senin (26/9/2022).
Lalu, di mana saja lokasi dan apa syarat, fasilitas, hingga harga sewa dan beli hunian lewat program JAKHABITAT itu?
Baca Juga: Anies Luncurkan JAKHABITAT, Integrasikan Program Permukiman di Jakarta
1. Lokasi hunian JAKHABITAT
Petugas membawa kasur di Rusun Daan Mogot, Jakarta, Jumat (4/2/2022). Dua tower di Rusun Daan Mogot Jakarta Barat disiapkan menjadi tempat isolasi mandiri bagi pasien positif COVID-19 guna mengantisipasi jika kapasitas rumah sakit sudah tidak bisa menampung lagi (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)JAKHABITAT merupakan sebuah terobosan dan wadah yang mengintegrasikan berbagai program.
Beberapa program tersebut adalah hunian berorientrasi transit, rumah susun sewa (rusunawa), hunian DP Rp0, dan program peningkatan kualitas permukiman. Sarjoko mengatakan, JAKHABITAT Rusunawa terdapat di seluruh wiayah administrasi Ibu Kota, tepatnya di 41 lokasi.
Antara lain Rusunawa Karang Anyar di Jakarta Pusat, kemudian di Jakarta Barat yang ada di Rusunawa Daan Mogot, Flamboyan, dan Tambora.
"Kurang lebih ada 149 blok, 82 tower dengan kapasitas 32.378 unit," kata Sarjoko dalam siaran YouTube Rabu Belajar bertajuk 'JAKHABITAT Solusi Hunian Berkualitas dan Terjangkau Bagi Warga Jakarta'.
Kemudian, untuk hunian DP Rp0, lokasi rusun ada di Pondok Kelapa, Jakarta Timur (Tower Samawa dan Swasana); Sentraland, Cengkareng; Bandar Kemayoran, serta paling baru adalah Tower Swasana di Pondok Kelapa dan Tower Kanaya di Cilangkap.
Sementara itu, JAKHABITAT untuk peningkatan kualitas permukiman berupa kampung susun, sudah dilakukan di 5 lokasi dengan kapasitas 612 unit.
"Pada umumnya yang sudah terbangun ada di Kampung Akuarium B dan D, Kampung Kunir, dan HPL di Penggilingan," ujar dia.
Adapun untuk kegiatan hunian DP Rp0 lainnya, kata dia, terdapat hunian sewa berorientasi transit yang ada di 14 lokasi. Hunian tersebut berada di sepanjang stasiun MRT.
"Ada layanan sewa kurang lebih sekitar 359 unit. Hunian Transit Oriented Development (TOD) yang milik, yang disebut sebagai Rumah Padu, ini ada di One Belpark, Cilandak sebanyak 350 unit," kata Sarjoko.
Baca Juga: JAKHABITAT, Upaya Anies Sediakan Hunian Nyaman dan Murah di Jakarta
2. Syarat mendapat hunian di JAKHABITAT
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam peresmian JakHabitat di Taman Martha Tiahahu, Jakarta Selatan, Selasa (16/8/2022). (IDN Times/Uji Sukma Medianti)Pemprov DKI pun memberikan sejumlah persyaratan bagi warga yang ingin mendapatkan hunian lewat JAKHABITAT. Syarat utamanya, warga tersebut harus merupakan warga ber-KTP DKI Jakarta.
Sarjoko mengatakan, JAKHABITAT rusunawa khusus untuk warga DKI yang sudah berkeluarga. Oleh karena itu, selain berstatus sebagai warga DKI, maka mereka juga harus memiliki Kartu Keluarga (KK) DKI. Kemudian, belum memiliki rumah dan berpenghasilan maksimum Rp7 juta.
Editor’s picks
Selanjutnya, JAKHABITAT hunian DP Rp0 memiliki persyaratan yang sedikit berbeda, yakni ber-KTP DKI, suami atau istri yang belum memiliki rumah.
"Ini harus dibuktikan dengan surat keterangan dari lurah, tapi dipahami tidak harus sudah berkeluarga. Artinya, single juga boleh," kata dia.
Kemudian memiliki penghasilan maksimal Rp14,8 juta, memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), serta memenuhi syarat-syarat proses administrasi perbankan.
Baca Juga: Anies Resmikan Rusun di Cakung, Diisi Eks Warga Bukit Duri
3. Harga sewa berapa sih?
Ilustrasi Rusun Nangrak yang berada di Cilincing Jakarta Utara (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)Sarjoko mengatakan, harga sewa tergantung dengan tipe unitnya. Sebab, tipe unit berkolerasi dengan harga sewa yang ditetapkan.
"Tapi berapapun harga yang dikenakan pada jenis tipe tertentu, sesungguhnya DKI sudah memberikan subsidi yang luar biasa. Sesungguhnya itu bukan harga normal, sudah diskon," kata dia.
Untuk bangunan tipe blok atau 5 lantai, kata dia, unit tipe 30 diperuntukkan bagi masyarakat terprogram, harga sewanya Rp275 ribu, kemudian bagi masyarakat umum dikenakan Rp375 ribu per bulan.
Masyarakat terprogram adalah masyarakat yang terdampak penataan permukiman atau korban bencana.
Kemudian tipe 36, untuk masyarakat terprogram harga sewa yang dikenakan adalah Rp295 ribu dan warga umum Rp395 ribu per bulan.
Sementara, untuk hunian rusun tipe tower, yakni rusun 16 lantai, tipe 30 dikenakan Rp300 ribu bagi masyarakat terprogram dan Rp460 ribu per bulan untuk umum. Adapun tipe 36 dikenakan Rp505 ribu bagi masyarakat terprogram dan Rp765 ribu hingga Rp1 juta per bulan bagi umum.
Selain itu, harga sewa yang dibayarkan per bulan juga tidak termasuk biaya air dan listrik. Kedua hal tersebut, kata dia, masih tetap menjadi tanggung jawab penghuni.
"Tarif yang dibebankan adalah tarif retribusi sewa untuk unitnya. Begitu juga dengan hunian milik, air dan listrik jadi kewajiban penghuni," kata dia.
Baca Juga: Pemprov DKI akan Pindahkan Warga Korban Kebakaran di Simprug ke Rusun
4. Fasilitas di hunian JAKHABITAT
Suasana Taman Cattleya. (IDN Times/Aditya Pratama)Sarjoko mengatakan, fasilitas unit hunian di JAKHABITAT, baik rusunawa maupun rusun milik tidak diberikan perabotan atau furnish.
"JAKHABITAT rusunawa kami hanya menyediakan unit sesuai fasilitasnya, tapi tanpa perabotan dan furnish. Hunian milik juga sama," kata dia.
Apabila dalam mockup yang disediakan full furnish, ujar dia, maka hal tersebut hanya contoh bagaimana penataan interior secara minimalis agar dapat memanfaatkan ruang yang ada di dalam unit secara maksimal.
Meski demikian, secara umum, baik di rusunawa maupun hunian milik DP Rp0, pihaknya menyediakan fasilitas secara maksimal. Antara lain dengan menyediakan kelengkapan sarana dan prasarana yang dibutuhkan.
Mulai dari musala, ruang terbuka untuk interaksi sosial, fasilitas pendidikan, hingga transportasi.
Baca Juga: Kementerian PUPR akan Bangun 22 Tower Rusun untuk 17 Ribu Pekerja IKN
Berita Terkini Lainnya
