Agen Wisata di Solo Hentikan Penjualan Tiket untuk Turis Tiongkok
Ilustrasi (ANTARA FOTO/Yonhap via REUTERS)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surakarta, IDN Times - Agen Wisata asal Indonesia menghentikan sementara waktu penjualan tiket untuk wisatawan Tiongkok yang akan melakukan perjalanan ke Kota Surakarta. Hal itu dilakukan menyusul merebaknya virus corona di negara tersebut.
Baca Juga: Dalam 7 Hari Virus Corona Diklaim Mati Sendiri, Ini Jenis Perawatannya
1. Penjualan dihentikan karena virus corona
ANTARA FOTO/REUTERS/Thomas PeterSalah satunya adalah agen wisata, PT Cahaya Matahari Rembulan yang ada di Surakarta. Penghentian tersebut dilakukan hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
Sebelumnya Pemerintah Tiongkok telah melarang penerbangan dari Tiongkok ke luar negeri lantaran virus corona. Bahkan terdapat beberapa agen yang terpaksa harus melakukan refund atau pengembalian tiket kepada pelanggannya di Tiongkok.
2. Turis Tiongkok menjadi pangsa utama ke Surakarta
ANTARA FOTO/REUTERS/Aly SongTerkait kondisi tersebut, Direktur PT Cahaya Matahari Rembulan, Pupun Pantiana Gunmantono mengaku harus melakukan revisi terhadap sejumlah rencana bisnis yang telah disusun.
Mengingat selama ini Tiongkok menjadi pasar utama dari agen wisata yang beralamat di Jalan Hasanudin Nomor 45 Badran, Purwosari, Surakarta itu. "Kami menghentikan sementara hingga batas waktu yang belum ditentukan," katanya.
3. Terakhir membawa turis pada satu minggu terakhir
ANTARA FOTO/REUTERS/Thomas PeterUntuk diketahui, terakhir kalinya PT Cahaya Matahari Rembulan mendatangkan wisatawan dari Kunming, Tiongkok, pada minggu lalu sebelum akhirnya menghentikan sementara waktu penjualan tiket untuk rute tersebut.
"Itu rombongan terakhir kami sebelum akhirnya berhenti dulu. Selanjutnya kami akan membawa turis lagi kalau memang wabah (red: virus corona) ini sudah mereda," paparnya melansir Antara, Senin (27/1).
4. Bandara di Surakarta dipasang thermal scan
ANTARA FOTO/Hendra NurdiyansyahSementara itu, Bandara Adi Soemarmo Surakarta berupaya mengantisipasi penyebaran virus corona dengan menyiapkan alat thermal scan di jalur menuju gate imigrasi. Thermal scan sendiri telah lama terpasang di bandara tersebut.
Pemasangan alat thermal scan itu sebagai bagian dari prosedur kekarantinaan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). Alat tersebut selalu aktif untuk memantau penyebaran virus dari luar negeri.
Baca Juga: Peta Online Memantau Penyebaran Virus Corona Secara Real Time
