TKA Tiongkok di Cilacap Diduga Kena Virus Corona, Lolos Alat Deteksi?

Usai dari Tiongkok satu pekan yang lalu

Cilacap, IDN Times - Seorang Warga Negara asing (WNA) asal China, LS (29) yang sedang berada di Cilacap, Jawa Tengah diduga terinfeksi virus corona. LS diduga terinfeksi lantaran mengalami gejala seperti terkena virus corona. WNA tersebut diketahui merupakan anak dari salah satu tenaga kerja asing (TKA) di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Cilacap.

Baca Juga: Pekerja Asal Wuhan di Cilacap Diduga Terinfeksi Virus Corona 

1. Informasi berasal dari karyawan PLTU

TKA Tiongkok di Cilacap Diduga Kena Virus Corona, Lolos Alat Deteksi?Ilustrasi PLTU batu bara. earth.com

Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap telah memastikan kebenaran kabar tersebut. Informasi awal diketahui salah seorang karyawan PLTU Karangkandri Cilacap yang menyatakan terdapat anggota keluarga dari TKA yang mengalami demam, batuk, pilek, lemas pada Minggu (26/1).

Guna memastikan kabar itu, Tim Penyelidikan Epidemiologi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap bersama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan kelas II Cilacap melakukan pemeriksaan terhadap LS pada Senin (27/1). Pemeriksaan dilakukan di salah satu hotel yang menjadi tempat tinggal sementara keluarga ini.

2. Melakukan perjalanan dengan kerata api dari Jakarta ke Purwokerto

TKA Tiongkok di Cilacap Diduga Kena Virus Corona, Lolos Alat Deteksi?Ilustrasi alat thermal scanner di Bandara Soekarno Hatta. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

Dari hasil pemeriksaan tim diketahui jika TKA yang bekerja di PLTU Karangkandri tersebut melakukan cuti dan pulang ke Wuhan, Tiongkok 28 Desember 2019. Ia kemudian kembali ke Indonesia pada 21 Januari 2020 kemarin.

TKA diketahui juga mengajak anak beserta istri. Namun sang anak tidak berangkat dari Wuhan melainkan dari Shanghai.

"Ketiganya kemudian janjian bertemu di Bandara Soekarno Hatta. Selanjutnya keluarga ini melanjutkan perjalanan ke stasiun Purwokerto menggunakan kereta api. Sesampainya di Purwokerto pada Rabu (22/1) dijemput driver perusahaan, dan diantar ke hotel," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, Pramesti Griana Dewi.

3. LS akan dirujuk ke RS Margono Purwokerto

TKA Tiongkok di Cilacap Diduga Kena Virus Corona, Lolos Alat Deteksi?Petugas memeriksa suhu tubuh penumpang sebelum memasuki kereta bawah tanah di depan Stasiun Kereta Beijing, di pusat kota Beijing, Tiongkok, pada 25 Januari 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Thomas Peter

Sesampainya di hotel, LS kemudian mengeluhkan jika mengalami demam, batuk, pilak, lemas. Meskipun sudah minum antibiotik dan obat batuk mix yang dibawa dari Tiongkok, LS masih mengalami batuk.

“Tadi kami periksa, kondisi tubuhnya sudah membaik, suhu tubuh 36,5 derajat, masih sedikit batuk dan pilek, sedikit lemas dan untuk memastikan kami koordinasi dengan RS Margono untuk dirujuk,” ujarnya.

4. Belum bisa memastikan gejala yang dialami LS

TKA Tiongkok di Cilacap Diduga Kena Virus Corona, Lolos Alat Deteksi?Ilustrasi virus Corona. IDN Times/Mia Amalia

Pramesti mengatakan pihaknya belum memastikan apakah WNA tersebut terinfeksi virus corona atau belum. Sebab gejala-gejala yang dialami LS juga merupakan gejala yang sama pada penyakit infeksi saluran pernafasan atau ispa.

“Memang ada riwayat perjalanan dari Tiongkok dan ada gejala panas, batuk pilek. Untuk memastikan dari RS Margono akan melakukan pemeriksaan,” papar Pramesti.

5. Orangtua LS tetap diwaspadai

TKA Tiongkok di Cilacap Diduga Kena Virus Corona, Lolos Alat Deteksi?Penanganan terkait dugaan pasien terpapar virus corona di RSHS. IDN Times/Debbie Sutrisno

Sementara orangtua LS, imbuh Premesti, tidak merasakan gejala demam, batuk pilek seperti yang dirasakan oleh LS. Meski demikian, pihaknya mengantisipasi terhadap kedua orangtua LS karena masa inkubasi dari virus tersebut sekitar 14 hari.

“Kita tetap antisipasi, karena ada masa inkubasi. Ketika virus sudah masuk tetapi belum menunjukan gejala, ini jadi bahaya, yang tadinya sehat bisa terinfeksi juga,” katanya melansir serayunews.com, Senin (27/1).

Baca Juga: Virus Corona Pengaruhi Jumlah Kunjungan Turis Tiongkok ke Jawa Tengah

Topik:

  • Dhana Kencana
  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya