196 Kepala Keluarga di Depok Terdampak Angin Puting Beliung

Dinsos Depok masih melakukan pendataan dampak puting beliung

Depok, IDN Times - Angin puting beliung yang terjadi pada Selasa (21/9/2021) membuat sebagian wilayah Kota Depok porak-poranda. Tercatat, 196 kepala keluarga terdampak akibat angin puting beliung yang terjadi sekitar pukul 17.00 WIB.

Kepala Dinas Sosial Kota Depok, Asloeah Madjri, mengatakan pihaknya masih melakukan pendataan kepada warga yang terdampak angin puting beliung. Dari data sementara, hingga Selasa pukul 24.00 WIB, ada 613 warga terdampak angin puting beliung.

"Akibat angin puting beliung ada terdapat rumah warga yang rusak," ujar Asloeah, Rabu (22/9/2021).

1. Angin puting beliung dirasakan warga di 10 kelurahan

196 Kepala Keluarga di Depok Terdampak Angin Puting BeliungSalah satu lokasi pohon tumbang di Kota Depok akibat terpaan angin puting beliung. (Istimewa)

Berdasarkan laporan Tagana Dinas Sosial Kota Depok, angin puting beliung dirasakan warga Kota Depok khususnya di 10 kelurahan dan enam kecamatan. Bencana tersebut turut merusak sebagian atap rumah.

Namun, Lulu mengatakan, belum diketahui secara pasti kelurahan mana saja yang terdampak parah.

"Kami masih melakukan pendataan wilayah yang terdampak angin puting beliung, kemungkinan data akan terus bertambah," ungkap Lulu.

Baca Juga: Depok Dihantam Puting Beliung hingga Utang BLBI Keluarga Bakrie

2. Berikut daftar kecamatan yang mengalami dampak angin puting beliung

196 Kepala Keluarga di Depok Terdampak Angin Puting BeliungJalan Raya Kartini sempat tertutup akibat reklame roboh terkena angin puting beliung yang melanda Kota Depok. (Istimewa)

Berdasarkan data sementara, sejumlah warga berdasarkan kecamatan yang mengalami dampak angin puting beliung.

  • Kecamatan Tapos: Kelurahan Cimpaheun dan Kelurahan Tapos terdapat 72 KK dan 233 jiwa terdampak; Kelurahan Jatijajar 21 KK dan 43 jiwa terdampak; dan Kelurahan Cilangkap sebanyak 9 KK dan 33 jiwa terdampak.
  • Kecamatan Cilodong: Kelurahan Sukamaju sebanyak 49 KK dan 188 jiwa terdampak.
  • Kecamatan Sukmajaya: Kelurahan Sukmajaya sebanyak 38 KK dan 91 jiwa terdampak; serta Kelurahan Mekarjaya masih dalam pendataan.
  • Kecamatan Cipayung: Kelurahan Ratu Jaya masih dalam pendataan.
  • Kecamatan Pancoran Mas: Kelurahan Depok terdapat 7 KK dan 27 jiwa terdampak.
  • Kecamatan Limo: Kelurahan Grogol masih dalam pendataan.

3. Jalan Kartini dan Jalan Raya Citayam sempat alami kemacetan

196 Kepala Keluarga di Depok Terdampak Angin Puting BeliungPohon tumbang dan terdapat kabel PLN yang masih terdapat arus listrik di Jalan Raya Kartini, Kota Depok. (IDNTimes/Dicky)

Berdasarkan pantauan IDN Times pada Rabu (22/9/2021) pagi, kemacetan panjang terjadi di Jalan Raya Kartini dan Jalan Raya Citayam. Kemacetan tersebut menjalar sepanjang tiga kilo meter dari arah Citayam menuju Jalan Raya Margonda.

Kemacetan tersebut disebabkan masih terdapat pohon tumbang dan material besi yang roboh belum dilakukan evakuasi secara total. Bahkan kabel PLN yang putus masih berada di pinggir jalan dan sempat dituliskan penanda bahwa kabel tersebut masih terdapat aliran listrik.

Untuk membantu arus lalu lintas, sejumlah anggota Dinas Perhubungan Kota Depok melakukan pengaturan lalu lintas.

Baca Juga: Hujan Deras Disertai Puting Beliung Terjang Depok, 10 Pohon Tumbang

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya