Helikopter Viral di Depok, Begini Penjelasan Imperial Group
Operations General Manager Imperial Group, Ishak Haryantho (kiri) saat menjelaskan viralnya penderatan helikopter, (IDNTimes/Dicky)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Depok, IDN Times - Imperial Group angkat bicara perihal viral pendaratan helikopter di lapangan HW, Kelurahan Beji Timur, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat, baru-baru ini yang disebut-sebut mengangkut keluarga konglomerat Djojonegoro. Operations General Manager Imperial Group Ishak Haryantho memberikan penjelasan di Bonello Depok Mall.
Ishak mengatakan, sempat kaget dengan viralnya pendaratan helikopter yang membawa rombongan keluarga pengusaha Djojonegoro, melakukan kunjungan ke Bonello Depok Mall. Imperial Group ingin meluruskan terkait viralnya video di media sosial dan pemberitaan media.
"Jadi sebenarnya itu helikopter membawa satu orang dari keluarga Djojonegoro untuk melakukan test food di Bonello Depok Mall," ujar Ishak, Depok, Jumat (18/12/2020).
Baca Juga: Viral! Penampakan Sosok Kuntilanak Membonceng Pemotor
1. Penggunaan helikopter untuk mengejar waktu
Tangkapan layar video viral (Instagram/@Depok24jam)Ishak menjelaskan, penggunaan helikopter guna mengejar waktu yang dilakukan keluarga Djojonegoro agar segera sampai ke Bonello Depok Mall. Untuk mencari pendaratan helikopter yang aman, diputuskan menggunakan lapangan HW. Apalagi lapangan tersebut pernah digunakan untuk pendaratan helikopter sebelumnya.
"Kalau tidak salah Pak Amien Rais pernah menggunakan lapangan itu untuk pendaratan helikopter," ucap dia.
Ishak menjelaskan, awalnya ada salah satu pendaratan yang bisa digunakan tidak jauh dari Depok Mall. Namun mengingat lokasi tersebut berada di sekitar pepohonan, sehingga tidak aman untuk melakukan pendaratan helikopter. Bahkan, penggunaan lapangan HW untuk pendaratan helikopter sudah meminta izin dari pengelola lapangan.
"Sudah minta izin dan memang lapangan sedang tidak digunakan dan helikopter pun mendarat tidak lama hanya sebentar," terang dia.
2. Pengamanan dilakukan Imperial dan sekuriti Depok Mall
Editor’s picks
Depok Mall (Google Sreet View)Ishak menuturkan, terkait pengamanan terhadap keluarga Djojonegoro hanya dilakukan sejumlah pengamanan dari Imperial Group dan sekuriti Depok Mall. Dia tidak membenarkan bahwa pengamanan melibatkan aparat keamanan dari TNI maupun Polri.
Bahkan, menurut Ishak, keberadaan helikopter di lapangan tidak memakan waktu lama, karena keluarga Djojonegoro setelah pendaratan langsung menuju Depok Mall.
"Jadi tidak ada pengamanan dari pihak TNI dan Polri karena hanya dari sekuriti Depok Mall dan Imperial Group," ucap dia.
3. Kedatangan untuk melakukan tes food
Ilustrasi junk food (IDN Times/Mardya Shakti)Ishak mengatakan, kedatangan keluarga Djojonegoro hanya ingin melakukan tes food di Bonello Depok Mall. Menurutnya, Imperial Group ingin mencoba sesuatu yang baru untuk menarik minat masyarakat merasakan makanan Bonello. Untuk itu, sebelum membuka Bonello, keluarga Djojonegoro memastikan rasa makanan Bonello.
"Hanya tes food, setelah itu langsung meninggalkan Bonello," tutur dia.
Ishak mengungkapkan, keluarga Djojonegoro tidak lagi menggunakan helikopter saat pulang, namun menggunakan jalur darat. Menurutnya, penggunaan helikopter hanya untuk mengejar waktu ke Depok Mall karena sudah ditunggu dua orang lainnya di Bonello Depok Mall.
"Jadi pulangnya menggunakan jalur darat," tutup Ishak.
Baca Juga: Viral, Helikopter Turun di Lapangan Depok Angkut Rombongan Konglomerat
Topik:
Berita Terkini Lainnya
