Hujan Deras, 2.000 Warga di Depok Terdampak Banjir

Warga terdampak banjir butuh makanan dan peralatan

Depok, IDN Times - Hujan deras yang terjadi sejak Sabtu (16/7/2022) dini hari di Kota Depok, menyebabkan air kali meluap di sejumlah wilayah. Akibatnya, ribuan warga terdampak banjir.

Kabid Pengendalian Operasional Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Welman Naipospos, mengatakan banjir terpantau sudah melanda sejak pagi hari di beberapa wilayah Kota Depok. Sejumlah petugas telah dikerahkan untuk membantu penanganan banjir di perkampungan maupun perumahan warga.

"Salah satunya perumahan yang terdampak banjir yakni Perumahan BSI, Kelurahan Duren Mekar," ujar Welman kepada IDN Times, Sabtu (16/7/2022).

Baca Juga: 92 RT di Jakarta Terendam Banjir, Tinggi Air di Cawang hingga 200 Cm

1. Ketinggian banjir mencapai 90 sentimeter

Hujan Deras, 2.000 Warga di Depok Terdampak BanjirSalah satu sudut banjir di Perumahan BSI, Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok. (Istimewa)

Welman menjelaskan, perumahan yang berdekatan dengan Kali Angke dan perbatasan Kabupaten Bogor terdampak banjir dengan ketinggian air mencapai 90 sentimeter. Banjir disebabkan luapan Kali Angke yang tidak dapat menampung debit air hujan.

"Ketinggian air sampai pinggang orang dewasa atau sekitar 90 sentimeter," tutur dia.

Sementara, berdasarkan pantauan di lokasi, sejumlah anggota Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, membantu mengevakuasi warga. Perahu karet telah dikerahkan untuk menelusuri tiap rumah warga yang tergenang banjir.

"Warga yang terjebak banjir dan berada di dalam rumah dievakuasi menggunakan perahu karet," terang Welman.

2. Warga terdampak banjir membutuhkan makanan dan peralatan kebersihan

Hujan Deras, 2.000 Warga di Depok Terdampak BanjirIlustrasi banjir bandang (IDN Times/Arief Rahmat)

Welman menjelaskan, banjir di wilayah Kecamatan Cipayung, Sawangan, Bojongsari, Cinere, Pancoran Mas, dan sejumlah Kecamatan lainnya. Via pos pemadam kebakaran dan penyelamatan yang berada di tiap kecamatan berupaya membantu warga terdampak banjir.

"Kami memperkirakan banjir karena debit air yang meluap karena sumbatan sampah dan tanggul jebol di wilayah Kabupaten Bogor," jelas Welman.

Welman mengungkapkan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok telah berkoodinasi dengan dinas terkait, untuk membantu pasokan kebutuhan warga terdampak banjir. Menurutnya saat ini warga terdampak banjir membutuhkan makanan dan peralatan kebersihan.

"Makanan dan peralatan kebersihan sangat di perlukan, jadi saat banjir sudah surut warga dapat membersihkan rumahnya," kata dia.

Baca Juga: Banjir Rendam 6 Kecamatan di Bogor, Jakarta-Tangerang Diminta Siaga

3. Sebanyak 2.000 jiwa terdampak banjir di Kota Depok

Hujan Deras, 2.000 Warga di Depok Terdampak BanjirEvakuasi korban banjir Bukit Subur (IDN Times/Dok BPBD PPU)

Sementara, Ketua LPM Kelurahan Duren Mekar, Ahmad Khairul Kahfi, mengatakan banjir di Perumahan BSI menyebabkan ribuan warga RW 5 terdampak. Akibatnya, sejumlah barang berharga milik warga, salah satunya sepeda motor terendam banjir.

"RW 5 terdapat 8 RT dan 650 kepala keluarga atau sekitar 2.000 jiwa terdampak banjir," kata Kahfi.

Kahfi menambahkan, banjir sudah terjadi sejak Sabtu dini hari, sehingga warga untuk sementara membutuhkan konsumsi makanan dan paket sembako. Warga yang terdampak banjir dan telah dievakuasi sementara di posko banjir yang berada di sekretariat RW5.

"Banjir disebabkan tanggul jebol wilayah Raga Mukti, Kabupaten Bogor, dan berdampak di Perumahan BSI karena satu aliran," tutup Kahfi.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya