Tim Jaguar Kota Depok Disangka Perampok Gegara Penipuan di HP

Orang tua melapor sang anak diduga disekap perampok

Depok, IDN Times - Aksi penipuan melalui handphone kembali terjadi di Kota Depok, Jawa Barat. Kali ini dialami seorang bapak yang diminta tebusan puluhan juta oleh pelaku. Namun, penipuan tersebut urung terjadi lantaran si bapak melapor ke polisi.

Kapolsek Cimanggis Kompol Agus Khaeron menceritakan kronologi kejadian ini. Bermula pada Rabu, 13 Januari 2021, sekitar pukul 02.00 WIB, Polsek Cimanggis mendapatkan telepon telah terjadi penyekapan terhadap anak pelapor di Jalan Pekapuran, Kecamatan Cimanggis. Setelah mendapatkan laporan, Polsek Cimanggis melakukan pendalaman dan menghubungi Tim Jaguar untuk mendatangi lokasi.

"Info dari orang tua yang melapor bahwa anaknya disekap menggunakan senjata api. Saat datang ke sana kita ragu, akhirnya menelepon Tim Jaguar," ujar Agus, Depok, Kamis (14/1/2021). 

Baca Juga: Terungkap karena Sandal Jepit, Perampok Uang Rp320 Juta Ditembak

1. Pintu sempat didobrak

Tim Jaguar Kota Depok Disangka Perampok Gegara Penipuan di HPIlustrasi Saksi Mata Pencurian (IDN Times/Mardya Shakti)

Agus mengungkapkan, setelah Tim Jaguar sampai di lokasi bersama Polsek Cimanggis, pihaknya langsung mendobrak pintu yang dituju dan diduga menjadi tempat penyekapan. Setelah pintu berhasil didobrak, ternyata di dalam rumah tersebut tidak terjadi apapun atau penyekapan.

"Begitu kita dobrak ternyata tidak terjadi seperti yang dilaporkan," ujar dia.

Setelah dilakukan penyisiran, lanjut Agus, di dalam rumah yang diinformasikan tidak terjadi kejahatan. Bahkan, anaknya yang dilaporkan disekap bersama menantunya sedang tidur di kamar.

"Sepertinya orang tuanya halusinasi dan menghubungi Polsek Cimanggis untuk meminta maaf," ujar dia.

2. Perampok meminta tebusan Rp50 juta

Tim Jaguar Kota Depok Disangka Perampok Gegara Penipuan di HPIlustrasi Uang (IDN Times/Arief Rahmat)

Kepala Tim Jaguar Polrestro Depok Iptu Agus Winam membenarkan terjadi penipuan melalui HP yang dialami warga Kecamatan Cimanggis. Pelapor yang juga orang tua sang anak yang dilaporkan disekap, menerima telepon dari seseorang. Perampok tersebut telah menyekap anaknya dan meminta uang tebusan yang cukup besar.

"Perampok meminta uang tebusan kepada pelapor sebesar Rp50 juta apabila anaknya ingin selamat," ujar dia.

Winam menjelaskan, usai menerima info tersebut, pelapor tidak dapat mengecek rumah anaknya yang berdekatan, karena perampok menggunakan senjata api. Sempat terbesit pelapor ingin mentransfer uang yang diminta perampok, namun niatnya diurungkan dan lebih memilih menelepon polisi.

"Pelapor menelepon Polsek Cimanggis dan langsung diteruskan Tim Jaguar," kata dia.

3. Tim Jaguar disangka perampok

Tim Jaguar Kota Depok Disangka Perampok Gegara Penipuan di HPIlustrasi Borgol (IDN Times/Mardya Shakti)

Winam menuturkan, saat sesampainya di lokasi, timnya langsung berupaya masuk ke dalam rumah anak si pelapor yang diinformasikan disekap perampok. Setelah mendobrak pintu, Tim Jaguar langsung berusaha masuk untuk membebaskan anak pelapor.

"Anaknya di dalam kaget, disangka Tim Jaguar perampoknya," ucap dia.

Atas kejadian tersebut, lanjut Winam, diperlukan sebuah kehati-hatian saat mendapatkan informasi terkait perampokan atau kriminalitas yang menimpa keluarga penerima informasi. Dibutuhkan ketelitian dan kewaspadaan saat menerima informasi pada malam hari.  

"Teliti dan telaah apabila anda belum yakin segera telepon kepolisian terdekat," tutup Winam.

Baca Juga: Ini Reaksi Tiga Pejabat Daerah Depok Usai Disuntik Vaksin COVID-19

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya