67 ABK Diamond Princess Negatif Virus Corona, 2 WNI Diperiksa Ulang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Hasil pemeriksaan terhadap 69 warga negara Indonesia (WNI) anak buah kapal (ABK) Diamond Princess menyebutkan 67 orang dinyatakan negatif virus corona atau COVID-19, sementara dua spesimen masih dilakukan pendalaman ulang.
"Proses pengulangan ini kita kerja sama dengan ahli-ahli untuk ajak second opinion yakni Unair dan Eijkman, kita ajak bicara bukan spesimennya diajak ke sana kemari," ujar Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Achmad Yurianto di Gedung Kementerian Kesehatan, Selasa (3/3).
Sedangkan 188 orang awak kapal pesiar World Dream yang saat ini sedang diobservasi di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu, sudah selesai pemeriksaan dan seluruh spesimen dinyatakan negatif virus corona.
1. Sebanyak 155 spesimen dari 35 rumah sakit di 23 provinsi diperiksa, 4 spesimen diperiksa ulang
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan (Balitbangkes) sampai saat ini sudah memeriksa 155 spesimen dari 35 rumah sakit di 23 provinsi.
"Dari 155 (spesimen) ini sudah confirm dengan beberapa pengecekan berulang, 2 positif yang sekarang kita masih kita rawat," ujar Yuri.
Pria yang ditunjuk menjadi jubir juru bicara terkait virus corona ini menambahkan dari 155 spesimen tersebut ada 4 spesimen yang belum selesai.
"Untuk memastikan kami ulang dengan berbagai metode bahkan kami meminta lagi spesimen untuk konfirmasi, jadi 4 belum selesai 2 negatif sisanya negatif," paparnya.
Baca Juga: [BREAKING] Menko PMK: 69 WNI Diamond Princess Diambil Spesimen 2 Kali
2. Pemeriksaan virus corona gunakan dua metode
Yuri memaparkan ada dua metode yang digunakan untuk memeriksa yakni metode cepat atau metode Polymerase Chain Reaction (PCR) yang hasilnya dalam waktu 24 jam sudah selesai dan genome sequencing yang memakan waktu 3 hari.
"Kalau PCR hasilnya cepat dan kita bisa tahu positif (virus corona) atau tidak tetapi tidak bisa tahu virus selain corona, sedangkan genom sequencing tidak hanya bisa virus corona tetapi virus lain, jadi jika negatif COVID-19, kita bisa tahu virus lain," jelas dia.
3. Ada 2 pasien positif virus corona yang masih diisolasi
Sementara itu Presiden Joko 'Jokowi' Widodo mengumumkan ada dua warga Indonesia yang positif terpapar virus corona. Keduanya adalah seorang anak dan ibu. Kini mereka masih menjalani perawatan di RSPI Sulianti Saroso.
Dua orang yang dinyatakan positif terjangkit virus corona merupakan wanita berusia 31 dan 64 tahun. Keduanya terinfeksi virus corona usai menjalani kontak langsung dengan warga negara Jepang. Kini keduanya masih mendapat perawatan intensif di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso.
Baca Juga: Pos Pantau RSPI Sulianti Saroso Ramai Usai Jokowi Umumkan Virus Corona