Belum Endemi, Wamenkes Ungkap Status COVID-19 di Indonesia Saat Ini

WHO belum menyatakan COVID-19 ke endemi

Jakarta, IDN Times - Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono mengungkapkan, Indonesia saat ini belum masuk fase endemi, namun dengan status terkendali. Artinya, sejumlah pelonggaran yang dilakukan belum mengubah status pandemi ke endemi.

Dante menerangkan, ada beberapa tahapan untuk masuk ke transisi endemi. Pandemik sendiri terbagi menjadi lima tahapan yaitu pandemi, deselerasi, terkendali, eliminasi dan eradikasi.

"Saat ini kita masuk pada periode terkendali, jadi kita tidak bisa bilang saat ini dalam fase endemi, tetapi pandemi terkendali," ujar Dante dalam Rapat Kerja Komisi IX dipantau YouTube Komisi IX, Senin (23/5/2022).

1. Status pandemi terkendali karena tidak menyebabkan disrupsi

Belum Endemi, Wamenkes Ungkap Status COVID-19 di Indonesia Saat IniIlustrasi -- Petugas memberi arahan kepada sejumpah pasien COVID-19 sebelum berangkat ke Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran dari Puskesmas Duren Sawit, Jakarta, Senin (19/10/2020) (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Dante memaparkan, status pandemi terkendali karena tidak menyebabkan disrupsi pada aktivitas sosial masyarakat, kemudian angka kasus penularan COVID-19 semakin menurun dan diprediksi secara stabil konfirmasi kasusnya setiap hari.

"Ini masih menuju fase-fase berikutnya dan mudah-mudahan akan semakin baik sampai ke eliminasi dan eradikasi," imbuhnya.

Baca Juga: Dampak COVID-19, Kemenkes Ciptakan Sistem Kesehatan Masa Depan 

2. Dante paparkan lima tahapan pandemi

Belum Endemi, Wamenkes Ungkap Status COVID-19 di Indonesia Saat IniSejumlah warga tidak mengenakan masker saat berkunjung ke Taman Lapangan Banteng, Jakarta, Minggu (6/2/2022). (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Berdasarkan paparan yang disampaikan Dante, fase terkendali adalah penyebaran penyakit yang secara konsisten ada, namun terbatas di wilayah tertentu. Pada fase terkendali ini tidak menyebabkan disrupsi pada kehidupan publik serta kasus dapat diprediksi dan stabil.

Kemudian, setelah fase terkendali maka akan masuk eliminasi yaitu penurunan hingga nol kasus pada suatu wilayah geografis tertentu, sebagai hasil dari suatu intervensi yang perlu terus dipertahankan.

Kemudian tahap berikutnya yakni eradikasi yaitu reduksi hingga nol kasus secara permanen di seluruh dunia, sehingga tidak lagi dibutuhkan intervensi apapun.

Baca Juga: Wamenkes: Ada 14 Kasus Hepatitis Akut, 4 Pasien Meninggal

3. Pandemi bisa berlangsung dua sampai tiga tahun

Belum Endemi, Wamenkes Ungkap Status COVID-19 di Indonesia Saat IniWarga beraktivitas di zona merah COVID-19 RT 006 RW 01, Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (21/6/2021). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan.

Lebih lanjut Dante menjelaskan, pandemi serupa pernah terjadi beberapa tahun lalu seperti flu Spanyol yang berlangsung dua sampai tiga tahun, ada yang hilang sama sekali namun ada yang masih ada di masyarakat.

Menurut Dante kondisi tersebut karena ada kekebalan yang dibuat, dibentuk, kemudian diturunkan secara biologis oleh ibunya kepada anaknya.

"Apakah covid nanti akan berlangsung seperti itu? Kita terus melakukan pemantauan, kita terus melakukan evaluasi, sehingga dengan tetap menjaga protokol kesehatan secara bertahap yang kita longgarkan dalam aktivitas sosial masyarakat," terangnya.

4 WHO belum menyatakan COVID-19 berstatus endemi di semua negara

Belum Endemi, Wamenkes Ungkap Status COVID-19 di Indonesia Saat Ini(Bendera berkibar di kantor pusat WHO di Jenewa) www.who.int

Dante menegaskan, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan COVID-19 belum berstatus endemi di semua negara. Namun, COVID-19 dianggap sebagai public health emergency of internationals concern.

"Artinya status COVID-19 masih harus menjadi concern di dalam aktifitas publik, tetapi tetap dievaluasi secara berkala dan merupakan faktor emergency yang diperhatikan dan evaluasi. Jadi belum ada declare endemi di semua negara di dunia, yang ada adalah public health emergency of internationals concern," tegasnya.

Topik:

  • Rendra Saputra

Berita Terkini Lainnya