[BREAKING] Pemerintah Awasi 3 Varian Baru Virus Corona: Lambda, Mu dan C.1.2

Varian Lambda ditemukan di Peru dan tersebar di 42 negara

Jakarta, IDN Times - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, saat ini pemerintah sedang fokus mengamati tiga varian COVID-19 yang bisa menyebabkan lonjakan penularan kasus di Tanah Air.

Ketiga varian itu, kata Budi, pertama varian Lambda atau C.37 yang ditemukan di Peru Desember 2020 dan sudah tersebar di 42 negara. Varian kedua adalah Mu atau B.1621 yang ditemukan di Kolombia dan sekarang sudah tersebar di 49 negara. Varian ketiga yang merupakan terbaru yakni C.1.2 yang ditemukan di Afrika Selatan dan sudah menyebar di 9 negara.

"Ketiga varian ini memang sedang dalam penelitian, laju penularan, perilakunya, dan apakah bisa hindari antibodi terbentuk baik alami atau vaksinasi, dan sekarang belum ada hasil riset pasti," ujar Budi dalam konferensi virtual, Senin (13/9/2021) malam.

Budi memastikan, pemerintah benar-benar memantau perkembangan varian virus corona di seluruh dunia untuk menjaga agar tidak masuk ke Indonesia.

"Tiga varian ini belum ada di Indonesia. Pemerintah memperkuat seluruh pintu masuk negara baik laut, udara dan darat. Kita juga perkuat jaringan laboratorium untuk deteksi varian baru," paparnya.

Baca Juga: Menkes: Pemerintah Kebobolan di Jalur Laut hingga COVID-19 Melonjak

Topik:

  • Sunariyah
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya