2 Pekan Diobservasi di Natuna, WNI: Happy dan Berat Badan Malah Naik

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 238 mahasiswa Indonesia dari Wuhan yang telah selesai menjalani masa observasi tiba di Bandara Halim Perdana Kusuma pada Sabtu (15/2). Ratusan mahasiswa itu kemudian dinyatakan oleh pemerintah bebas dari virus corona usai diobservasi selama dua pekan. 

Atas perlakuan yang begitu baik, mahasiswa pun mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia. Dua mahasiswa yang mengucapkan di antaranya adalah Eva dan Yuli. Dua mahasiswi yang menempuh studi di Central China Normal University (CCNU) itu mengucapkan terima kasih mulai ke presiden, Menteri Luar Negeri, TNI, BNPB, dan KBRI Beijing lantaran mereka sudah diperhatikan sejak berada di Wuhan hingga tiba di Tanah Air. 

Eva mengisahkan sejak adanya virus corona, ia tidak bisa pergi ke mana-mana. Tetapi, ia sendiri memilih untuk tetap berada di dalam asrama. Lagipula, Pemerintah Tiongkok telah mengisolasi Kota Wuhan. 

"Selama masa lockdown kami tidak bisa ke mana-mana, hanya di dalam asrama. Tetapi itu jadi pilihan kami. Jadi, bukan Pemerintah Tiongkok yang mengharuskan untuk tinggal di rumah, karena kami takut kena virusnya, kan penyebarannya juga cepat banget, kami takut," kata Eva. 

Senada dengan Eva, Yuli menambahkan tidak ada yang melarang ke luar rumah. Pemerintah setempat hanya mengimbau untuk mengurangi aktivitas di luar rumah.

Pada kesempatan itu, mahasiswi asal Padang tersebut turut mengucapkan rasa terima kasihnya kepada warga Natuna yang telah mengizinkan mereka diobservasi selama dua pekan di sana. 

"Fun banget, kami senang, happy banget, sampai-sampai berat badan kami naik. Karena memang masa observasi untuk meningkatkan kualitas kesehatan kami dan memang sangat diperhatikan. Pokoknya bapak-bapak TNI baik banget," ujar Yuli.

Menteri Kesehatan Terawan mengaku lega karena sudah memulangkan 238 WNI dari Wuhan yang telah diobservasi di Natuna, Kepulauan Riau selama empat belas hari. Ia mengaku utangnya sudah lunas.

"Saya tadi bersama dengan mereka satu pesawat. Jadi, lunas sudah saya dulu yang menjemput pertama, sekarang yang nganter dan dalam kondisi sehat," ungkap Terawan di halaman VVIP Bandara Halim Perdana Kusuma.

Menkes Terawan Agus Putranto juga mengatakan suasana pertemuan dengan keluarga di dalam Terminal Selatan Bandara Halim Perdana Kusuma sangat mengharukan.

"Semua berbahagia," imbuhnya.

Terawan pun kembali menegaskan kepada publik agar mereka tak perlu takut membaur dengan ratusan WNI yang baru kembali dari Wuhan. Sebab, usai diobservasi, mereka terbukti tak terjangkit virus corona. 

Ikuti terus pemberitaan mengenai proses pemulangan WNI dari Natuna hanya di IDN Times ya. 

Baca Juga: Menkes Tegaskan WNI yang Pulang dari Natuna Bebas Beraktivitas