Cerita Komedian Dani, Pernah Dihina karena Raganya Tak Sempurna

Dani sampai stres dipandang sebelah mata oleh wanita idaman

Jakarta, IDN Times - "Cinta itu tanpa cacat, karena Tuhan tidak pernah memberikan cacat pada cinta," ucap penyandang disabilitas Dani Aditya saat melakukan stand up comedy dalam rangkaian acara Hari Disabilitas Internasional di FX Sudirman, Jakarta, Minggu (1/12).

Terlahir istimewa sempat membuat Dani Aditya menjadi bulan-bulanan temannya, bahkan nyaris putus asa. Dalam balutan komedi, Dani mengisahkan sepenggal kisah kehidupan kaum difabel di depan Menteri Sosial Juliari P Batubara dan 1.000 penyandang disabilitas.

1. Dani kerap di-bully oleh teman sekolah karena tak memiliki raga sempurna

Cerita Komedian Dani, Pernah Dihina karena Raganya Tak SempurnaKementerian Sosial Republik Indonesia menggelar jalan sehat yang diikuti 1.000 penyandang disabilitas di depan Gedung FX Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (1/11)/

Dani menceritakan perundungan sering kali dia terima saat memasuki bangku sekolah, terlebih Dani mengenyam pendidikan di sekolah umum yang mayoritas diisi siswa yang normal.

Dani sering dipanggil cacat oleh teman-temanya, bullyan tersebut hampir dia dapatkan setiap hari.

"Saya nangis saat itu dikatain dasar cacat, pincang, sehingga tiap pulang sekolah menangis dan mengadu sama ibu. Saat itu, ibu mempunyai cara sendiri agar aku kuat yaitu mem-bully saya, tapi gak enak sih di-bully ibu sendiri, gak bisa balas nanti durhaka lagi," katanya diiringi tawa para penonton yang hadir.

2. Dani stres dibilang gila oleh gadis yang disukainya

Cerita Komedian Dani, Pernah Dihina karena Raganya Tak SempurnaKementerian Sosial Republik Indonesia menggelar jalan sehat yang diikuti 1.000 penyandang disabilitas di depan Gedung FX Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (1/11) / IDN Times Dini sucatiningrum

Tidak hanya kisah sehari-harinya, Dani juga menceritakan saat-saat dia jatuh cinta. Saat duduk di bangku SMA, dia pernah jatuh cinta namun dia tidak tahu cara menembak.

Dani meminta saran temannya kemudian sang teman menyarankan agar dia menembak dengan cara yang berbeda sehingga berkesan.

"Saya pun menembak cewek itu 'mau gak jadi pacarku' dia pun jawab 'kamu gila ya' saat itu saya drop, depresi, sampai stres. Saya mengurung diri di kamar bingung kata orang saya disabilitas namun mengapa cewek tadi mengatakan saya gila, sebenarnya saya gila atau disabilitas," katanya.

Baca Juga: Jadi Stafsus Jokowi, Ini Sosok Penyandang Disabilitas Angkie Yudistia

3. Kini dia temukan cinta sejatinya

Cerita Komedian Dani, Pernah Dihina karena Raganya Tak SempurnaDani Aditya bersama sang istri saat melakukan stand up comedy dalam rangkaian acara Hari Disabilitas Internasional di FX Sudirman, Jakarta, Minggu (1/12)/ IDN Times Dini suciatiningrum

Namun kini, Dani sudah menemukan teman hidupnya, selain pengertian, perempuan yang menjadi pendampingnya kini terlahir normal secara fisik.

Tidak lupa Dani mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Sosial yang memberikan tempat agar para disabilitas bisa setara.

Dia juga mengapresiasi pada pemerintah yang memberikan kuota CPNS pada penyandang disabilitas.

4. Mensos Juliari serukan seluruh pemangku kepentingan agar tidak diskriminatif pada penyandang disabilitas

Cerita Komedian Dani, Pernah Dihina karena Raganya Tak SempurnaKementerian Sosial Republik Indonesia menggelar jalan sehat yang diikuti 1.000 penyandang disabilitas di depan Gedung FX Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (1/11)/ IDN Times Dini suciatiningrum

Sementara itu, Menteri Sosial Juliari P. Batubara menyerukan kepada seluruh pemangku kepentingan untuk berperan aktif mewujudkan kesetaraan bagi para penyandang disabilitas.

Menurutnya, saat ini masih banyak kasus yang menunjukkan sikap diskriminarif dan kurangnya diperhatikan pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas.

"Melalui gerak jalan ini saya ingin mengajak seluruh masyarakat untuk terus bergerak mewujudkan hak-hak penyandang disabilitas dan meniadakan diskriminasi," ujar Juliari usai melepas peserta Gerak Jalan Sehat bersama 1000 penyandang disabilitas.

5. Kemensos wujudkan kesetaraan saat rekrutmen pegawai

Cerita Komedian Dani, Pernah Dihina karena Raganya Tak SempurnaMenteri Sosial Juliari P. Batubara berpose bersama peserta jalan sehat disabilitas rangkaian acara Hari Disabilitas Internasional di FX Sudirman, Jakarta, Minggu (1/12)/ IDN Times Dini suciatiningrum

Juliari mengatakan, Kementerian Sosial berupaya mewujudkan kesetaraan itu dengan tidak membeda-bedakan dalam proses rekrutmen pegawai. Setidaknya ada lebih dari 2 persen penyandang disabilitas dari berbagai ragam membaktikan tenaga dan pikirannya di lingkungan kantor Kementerian Sosial.

"Bahkan ada pejabat Eselon II kami yang merupakan penyandang disabilitas. Ini membuktikan bahwa penyandang disabilitas juga memiliki kinerja yang luar biasa dan tidak boleh dipandang sebelah mata," kata pria kelahiran Jakarta, 22 Juli 1972 itu.

Baca Juga: Hari Disabilitas Internasional, Mensos Soroti Fasilitas Publik

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya