DPRD Minta RS Wisma Atlet Diambil Alih, Ini Kata Pemprov DKI

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta buka suara terkait usulan Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah agar mengambil alih Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet yang sudah tidak digunakan sebagai tempat isolasi pasien COVID-19 sejak akhir 2022.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Sarjoko mengatakan rencana penggunaan RSCM Wisma Atlet digunakan sebagai rusunawa dan rumah sakit sangat memungkinkan.
"Namun memang pangsanya kita belum bisa memotret karena selama ini kita belum pernah mengidentifikasi kebutuhan rusunawa sekitar situ," ujar Sarjoko di Balai Kota menanggapi usulan tersebut, Kamis (2/2/2023
1. Wisma Atlet banyak kuntilanak jika dibiarkan kosong
Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah mengusulkan agar Pemerintah DKI Jakarta mengambil alih Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet yang sudah tidak digunakan sebagai tempat isolasi pasien COVID-19 sejak akhir 2022.
Menurut Ida, jika dibiarkan terlalu lama kosong maka akan dihuni makhluk halus.
"Gak perlu gengsi lah Pemda DKI ini. Pemerintah pusat kan orang tua kita. Kita sudah berhasil yang di pasar rumput, sekarang tambah lagi Wisma Atlet daripada mangkrak, lama kosong banyak kuntilanaknya, serius, karena dekat rumah saya, saya tau itu tempatnya kuntilanak," ujar Ida di gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (2/2/2023).
Baca Juga: Anggota DPRD Usul Pemprov DKI Kelola Wisma Atlet: Banyak Kuntilanak
2. Digunakan rumah susun untuk warga DKI Jakarta sekaligus rumah sakit
Ida menerangkan RSDC rumah sakit tersebut bisa digunakan sebagai rumah susun untuk warga DKI Jakarta sekaligus rumah sakit.
"Kita minta jadikan rusun bagian atasnya, bawahnya kita buat rumah sakit. Rumah sakit anak lah kan kita butuh," imbuhnya.
3. Rencana ambil alih masih tahap diskusi
Ida mengungkapkan rencana tersebut sudah pernah didiskusikan pada Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Saefullah sebelum pandemik COVID-19 melanda tanah air.
"Waktu masih ada Almarhum pak Saefulloh, saya minta Wisma Atlet untuk jadi rusunawa. Kenapa kita musti malu? kita minta saja. Jadi baru tahap diskusi lalu COVID, akhirnya dipakai COVID," ujarnya.
Baca Juga: Pasien COVID-19 Sudah Habis, RS Wisma Atlet Ditutup 31 Desember 2022