Ini Alasan Mengapa Skywalk Kebayoran Terasa Bergoyang

Dinas PUPR tegaskan Skywalk Kebayoran aman meski bergoyang

Jakarta, IDN Times - Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho menjelaskan alasan Skywalk Kebayoran Lama yang terasa bergoyang saat diresmikan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, pada Jumat (27/1/20223) lalu.

Hari menerangkan saat acara peresmian tersebut memang terdapat ratusan orang yang berhenti di satu titik saat berada di Skywalk Kebayoran. 

"Kemarin beberapa ratus orang dalam satu titik ya, kalau hanya 10 sampai 20 seperti penumpang ngalir enggak terlalu ini (berat bebannya). Kemarin numpuk banyak, jadi kelihatan goyangannya," ujarnya di Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (2/2/2023).

1. Skywalk Kebayoran Lama dibuat elastis

Ini Alasan Mengapa Skywalk Kebayoran Terasa BergoyangPenjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono meresmikan Skywalk Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (27/1/20223). (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Hari menegaskan Skywalk Kebayoran Lama memang dibuat elastis namun dia menegaskan jembatan sepanjang 450 meter tersebut aman. 

"Gak (berbahaya), memang dibuat elastis, gak ada masalah, tapi nanti bulan ini juga akan ditempa dengan struktur untuk mengurangi goyangan itu aja," terangnya.

Baca Juga: Skywalk Kebayoran Lama Bergoyang Saat Diresmikan, Dikira Gempa

2. Dinas PUPR akan kuatkan struktur jembatan

Ini Alasan Mengapa Skywalk Kebayoran Terasa BergoyangPenjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono meresmikan Skywalk Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (27/1/20223). (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Hari mengatakan penguatan struktur tersebut bisa mengurangi goyangan jika terdapat tumpukan di atas Skywalk.

"Jadi nanti untuk mengurangi goyangan, seandainya terjadi banyak antrean orang-orang, ga seperti kemarin itu agak gini-gini kan (goyang), nanti kalo banyak begitu ya goyang dikit lah," imbuhnya.

 

3. Dikira gempa saat Skywalk bergoyang

Ini Alasan Mengapa Skywalk Kebayoran Terasa BergoyangPenjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono meresmikan Skywalk Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (27/1/20223). (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Skywalk tersebut terasa bergoyang saat Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, meninjau dan meresmikannya diikuti awak media jembatan terasa bergoyang. 

Hal ini juga dirasakan IDN Times bersama awak media lain. Tia, salah satu pewarta, mengaku kaget saat jembatan terasa bergoyang.  

"Saya kira gempa, sempat panik kan tadi takut jatuh," katanya

4. Masyarakat memanfaatkan Skywalk Kebayoran Lama

Ini Alasan Mengapa Skywalk Kebayoran Terasa BergoyangPenjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono meresmikan Skywalk Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (27/1/20223). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Pantauan IDN Times di lapangan, banyak masyarakat pengguna KRL atau busway yang menggunakan skywalk, baik dari arah Stasiun KRL commuterline Kebayoran Lama dengan Halte Transjakarta Velbak (Koridor 13) dan Halte Transjakarta Pasar Kebayoran Lama (Koridor 8) sebaliknya.

Salah satunya Eva yang mengaku tidak perlu memesan ojek online lagi saat turun dari Stasiun Kebayoran Lama ke Halte Transjakarta Velbak (Koridor 13)

"Dulu pesan ojol kalau mau ke halte, sekarang tinggal jalan aja, lumayan olahraga selain itu bagus juga buat selfie," ujarnya kepada IDN Times.

Baca Juga: Heru Resmikan Skywalk Kebayoran Lama, Jembatan Terpanjang di Jakarta

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya