Jutaan Vaksin COVID-19 Novavax dan Pfizer Akan Tiba Juli 2021

Program vaksinasi gelombang ketiga menyasar lansia

Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi memperkirakan, jutaan vaksin virus corona jenis Novavax dan Pfizer tiba di Indonesia pada Juli 2021.

"Kalau Novavax sekitar 4 juta dosis dan Pfizer mungkin 5 juta dosis di Juli 2021. Tapi untuk jenis Pfizer ini masih perkiraan," kata Nadia dikutip dari ANTARA, Rabu (19/5/2021).

Baca Juga: Kemenkes Klaim Vaksin Sinovac Efektif Cegah Kematian 98 Persen  

1. Vaksinasi tahap ketiga prioritas lansia

Jutaan  Vaksin COVID-19  Novavax dan  Pfizer Akan Tiba Juli 2021Vaksinasi lansia di Sentra Vaksinasi BUMN di PRPP Jateng Semarang. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum).

Nadia mengatakan Kementerian Kesehatan akan memprioritaskan pemanfaatan vaksin Novavax dan Pfizer, untuk program vaksinasi gelombang ketiga dari pemerintah.

Sasarannya adalah sebagian kelompok lanjut usia (lansia), pelayan publik dan masyarakat umum rentan.

"Ini sasaran vaksinasi tahap ketiga pada kelompok prioritas yang sudah ditetapkan," kata Nadia.

2. Jumlah sasaran sebanyak 140 juta

Jutaan  Vaksin COVID-19  Novavax dan  Pfizer Akan Tiba Juli 2021Ilustrasi vaksinasi COVID-19 (ANTARA FOTO/Jojon)

Dalam gelombang ketiga kali ini pemerintah telah menetapkan jumlah sasaran sebanyak 140 juta orang, yang dibagi ke dalam beberapa kelompok.

Pertama, adalah masyarakat rentan yang dilihat dari aspek geospasial atau mereka yang tinggal secara geografis memiliki angka kejadian COVID-19 yang tinggi, atau terus-menerus dan cenderung tidak terjadi penurunan.

Kedua, masyarakat rentan dari aspek ekonomi dan sosial, seperti berekonomi lemah hingga orang dengan disabilitas atau gangguan jiwa.

Nadia menambahkan, vaksin Novavax dan Pfizer asal Amerika Serikat itu dipastikan tidak masuk daftar penggunaan vaksin COVID-19 untuk program vaksinasi Gotong Royong.

"Kalau Novavax dan Pfizer ini kan vaksin program pemerintah, pasti beda dengan vaksinasi Gotong Royong yang menggunakan vaksin Sinoparm dan CanSino," katanya.

3. Tujuh juta dosis vaksin Sinopharm disiapkan

Jutaan  Vaksin COVID-19  Novavax dan  Pfizer Akan Tiba Juli 2021Petugas kesehatan menyiapkan suntikan vaksin virus corona (COVID-19) buatan Sinopharm, di Lima, Peru, Selasa (9/2/2021) (ANTARA FOTO/REUTERS/Sebastian Castaneda)

Secara terpisah, Juru Bicara COVID-19 PT Bio Farma Bambang Heriyanto menambahkan, pihaknya telah melakukan pengadaan vaksin Sinopharm sebanyak 7,5 juta dosis. Saat ini, sudah datang 500 ribu dosis untuk 250 ribu sasaran, masing-masing dua dosis untuk satu orang.

Pengadaan 7 juta dosis vaksin Sinopharm diatur secara bertahap dari Mei hingga September 2021. Jumlah dosis vaksin juga bisa saja mengalami penambahan hingga 20 juta dosis vaksin, tergantung jumlah kebutuhan.

4. Vaksinasi Gotong Royong dengan sasaran pekerja kantoran

Jutaan  Vaksin COVID-19  Novavax dan  Pfizer Akan Tiba Juli 2021Ilustrasi Kerja (IDN Times/Besse Fadhilah)

Vaksinasi Gotong Royong dengan sasaran pekerja kantoran dilaksanakan Bio Farma melalui skema kerja sama kontrak dengan anak perusahaan yang berbadan hukum atau badan usaha.

Saat kerja sama terbentuk, Bio Farma mendistribusikan vaksin ke fasilitas kesehatan yang sudah ditunjuk, setelah biaya vaksinasi Gotong Royong ditanggung perusahaan. Kemudian, proses vaksinasi dilakukan secara gratis kepada kelompok sasaran.

Baca Juga: 2 Orang Meninggal Usai Vaksinasi AstraZeneca, BPOM Buka Suara

Topik:

  • Rochmanudin
  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya