Mensos Kunjungi Korban Banjir di Halmahera Utara

Sebanyak 1.016 warga mengungsi di Gereja

Jakarta, IDN Times - Menteri Sosial Tri Rismaharini menyalurkan bantuan sosial korban bencana banjir di Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara, Selasa (19/1/2021).

"Saya diperintahkan Presiden RI mengunjungi langsung lokasi-lokasi bencana yang tidak beliau kunjungi, sehingga bisa lebih cepat penanganannya dan saya juga akan langsung ke Manado," ujar Menteri Sosial Risma dalam siaran tertulis, Rabu (20/1/2021).

Baca Juga: Viral Video Penjarahan Bantuan Gempa Majene, Risma: Itu Kelaparan

1. Kemensos serahkan bantuan di Maluku Utara dan Halmahera

Mensos Kunjungi Korban Banjir di Halmahera UtaraMenteri Sosial Tri Rismaharini menyalurkan bantuan sosial korban bencana banjir di Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara (Dok. Kemensos)

Kementerian Sosial (Kemensos) menyerahkan bantuan sosial bagi korban bencana alam di Provinsi Maluku Utara senilai Rp 1.867.927.991 terdiri dari bantuan logistik Rp1.377.116.210, paket sembako Rp198.011.000, bantuan logistik dari gudang Maluku Utara Rp262.361.681,serta bantuan logistik dari Surabaya Rp30.439.100.

Sedangkan, bantuan Kemensos untuk bencana alam di Kabupaten Halmahera Utara senilai Rp490.811.781, terdiri dari 1000 paket sembako Rp198.011.000; bantuan logistik dari gudang Maluku Utara Rp 262.361.681; serta bantuan logistik dari Surabaya Rp30.439.100.

"Kepada Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk memastikan setiap pengungsi di titik pengungsian mendapatkan permakanan yang cukup. Bagi warga yang rumahnya rusak mohon bersabar sebab untuk relokasi perlu waktu, didiskusikan lebih detil lagi dengan pemerintah setempat, " pesan Risma.

2. Sebanyak 1.016 warga mengungsi di Gereja Nita

Mensos Kunjungi Korban Banjir di Halmahera UtaraIlustrasi kerusakan akibat bencana ANTARA FOTO/Abdul Fatah

Korban bencana mengungsi di Gereja Nita Duma di Desa Duma, Kecamatan Galela Barat, Kabupaten Halmahera Utara. Terdapat 1.016 jiwa warga yang mengungsi terdampak dari Desa Roko, Kec. Galela Barat.

Lokasi terdampak banjir yaitu di Desa Barataku, Kec. Galela; Desa Ori, Bale, Igo Bula, Sokonora,Togawa dan Desa Togawa Besi, Kecamatan Galela Selatan; serta di Desa Rokok, Kecamatan Galela Barat.

3. Sejumlah jembatan dan rumah di Halmahera rusak

Mensos Kunjungi Korban Banjir di Halmahera UtaraIlustrasi foto dampak banjir bandang. ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah

Sejak hari pertama bencana, dapur umum Kemensos yang dioperasikan personel Tagana sudah memberikan makanan bagi 1.016 pengungsi. Bahan makanan, berupa mie instan 18 dus, telur 6 rak, beras 60 kg untuk makan pagi, siang dan malam.

Selain itu, Kemensos RI menerjunkan 35 perseonel Tagana dari Kab. Halmahela Utara, 5 personel dari Forum Tagana Prov. Maluku Utara total 40 personel, juga ditambah 17 personel Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dari 17 kecamatan terdekat dengan Kecamatan Galela Barat.

Data sementara dilaporkan, bahwa dampak dari bencana banjir di Halmahera Utara mengakibatkan sejumlah jembatan putus, rumah-rumah hancur baik sedang maupun parah, ribuan warga mengungsi di beberapa titik pengungsian.

Baca Juga: 5 Pesona Goa Boki Moruru, Hidden Gems di Halmahera Tengah Maluku Utara

Topik:

  • Yogie Fadila

Berita Terkini Lainnya