Mensos Risma Positif COVID-19 Usai dari Arab Saudi, Begini Kondisinya
Mensos Tri Rismaharini (Dok. Kemensos)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, terkonfirmasi positif COVID-19 usai melakukan perjalanan dinas ke ke Riyadh, Arab Saudi pada akhir Maret lalu.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Sosial, Harry Hikmat, mengungkapkan saat ini Risma sedang menjalani isolasi mandiri yang sudah dilakukan sejak 2 April.
"Saya menyampaikan permohonan maaf, semula bu Menteri mau menghadiri langsung namun sepulang dari Riyad, beliau saat ini sedang isolasi mandiri, baru mulai tanggal 2 April yang lalu," ujar Harry dalam Rapat Koordinasi Nasional Upaya Penghormatan, Perlindungan dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas di YouTube Kemensos, Kamis (7/4/2022).
"Mohon doanya sekiranya Ibu Menteri Tri Rismaharini untuk segera pulih kembali, sehat walafiat, dan bergabung dengan kita dalam bekerja, dan melanjutkan perjuangan untuk memajukan upaya penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak-hak disabilitas," sambung dia.
1. Risma jalani isolasi di rumah
Menteri Sosial Tri Rismaharini meninjau penyaluran bansos di Jombang, Minggu (6/2/2022). (dok. Kemensos)Harry mengabarkan bahwa kondisi Risma tidak mengkhawatirkan. Bahkan, Risma telah membuat sejumlah catatan yang nanti dibahas dalam rapat
"Komunikasi dengan kami lancar, arahan-arahan beliau dapat kita terima, dan beliau memang isoman di rumah. Mohon doanya," kata Harry.
Baca Juga: Risma Pamer Produk Buatan Disabilitas di Kerajaan Arab Saudi
2. Risma jadi pembicara di Riyadh
Mensos Tri Rismaharini (Dok. Kemensos)Editor’s picks
Sebagai informasi, Risma jadi pembicara kunci pada Kongres Kewirausahaan Global (GEC) yang digelar di Riyadh, Arab Saudi.
Dalam kesempatan tersebut, Mensos menjelaskan kepada peserta kongres berbagai upaya pemerintah mengembangkan program kewirausahaan untuk kelompok yang rentan terdampak pandemik COVID-19, termasuk korban bencana.
“Kemensos memberikan pelatihan kewirausahaan dan modal kerja agar pengungsi tidak jatuh miskin, dan lebih jauh agar mereka bisa menjadi wirausahawan,” katanya dalam siaran tertulis, Selasa (29/3/2022).
3. Risma pamerkan alat buatan disabilitas di Riyadh
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini memamerkan hasil lukisan penyandang disabilitas di pada Peringatah Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2021, Kamis (2/12/2021) malam. (dok. Kemensos)Risma menyebut Kemensos telah berkontribusi dalam meningkatkan kesehatan mental pengungsi, mengganti pendapatan serta aset mereka yang hilang karena bencana.
Untuk pemberdayaan penyandang disabilitas, Kemensos juga memberikan pekerjaan di balai dan loka.
"Mereka membuat alat bantu sesuai kebutuhan spesifik dan mendapat upah yang membantu mereka ke luar dari garis kemiskinan, sesuai standar Bank Dunia sebesar 1,9 dolar AS per hari," ungkapnya.
Risma merincikan produk buatan penyandang disabilitas, mulai tongkat pintar untuk penyandang disabilitas netra yang dilengkapi dengan GPS, hingga detektor api/asap.
Kemudian, ada juga kursi roda untuk penderita cerebral palsy dan motor roda tiga hasil modifikasi, yang disesuaikan dan dikhususkan untuk mengakomodasi kedisabilitasan mereka.
“Ini membantu meningkatkan mobilitas dan mengembangkan potensi diri mereka” kata Risma.
Baca Juga: Di Arab Saudi, Risma Beberkan Program Bansos untuk Kelompok Rentan
Topik:
Berita Terkini Lainnya
