Pembangunan Pasar Kwitang Dalam Dimulai, Anggaran Capai Rp15 Miliar

Pemprov DKI Jakarta juga revitalisasi pasar tradisional

Jakarta, IDN Times - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, meresmikan dimulainya pembangunan Pasar Kwitang Dalam, Jakarta Pusat, Kamis (8/6/2023). Heru menargetkan Pasar Kwitang Dalam rampung akhir tahun 2023.

Heru mengatakan, keberadaan Pasar Kwitang Dalam nantinya harus dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar serta mendukung pertumbuhan perekonomian masyarakat dan Kota Jakarta.

 “Pasar ini bisa melayani konsumen dengan baik, secara tidak langsung bisa mengendalikan inflasi. Berikutnya, pasar di Ibu Kota harus bagus,” kata Heru.

Baca Juga: Jakarta Fair Bakal Digelar 33 Hari, Catat Tanggalnya

1. Pemprov mulai revitalisasi pasar di Jakarta

Pembangunan Pasar Kwitang Dalam Dimulai, Anggaran Capai Rp15 MiliarPj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meresmikan dimulainya pembangunan atau groundbreaking Pasar Kwitang Dalam, Jakarta Pusat, Kamis (8/6/2023). (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Heru menambahkan, groundbreaking Pasar Kwitang Dalam merupakan pertanda keseriusan Pemprov DKI melalui Perumda Pasar Jaya sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk melakukan revitalisasi pasar-pasar tradisional sehingga tidak kalah dengan pasar modern lainnya.

"Hari ini kita memulai groundbreaking Pasar Kwitang Dalam yang menandakan berikutnya ada pasar-pasar lain yang akan direvitalisasi. Ini menjadi tugas Perumda Pasar Jaya bahwa semua pasar yang dikelola oleh Perumda Pasar Jaya harus bagus dan bersih karena terletak di Ibu Kota," ujar Heru.

Baca Juga: Polusi Udara Jakarta Ranking 3 Dunia, Heru Budi: Pemprov akan Berbenah

2. Sejumlah pasar akan kembali diresmikan setelah revitalisasi

Pembangunan Pasar Kwitang Dalam Dimulai, Anggaran Capai Rp15 MiliarPj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meresmikan dimulainya pembangunan atau groundbreaking Pasar Kwitang Dalam, Jakarta Pusat, Kamis (8/6/2023). (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Adapun sejumlah pasar akan diresmikan kembali usai direvitalisasi. Antara lain Pasar Cilincing, Jakarta Utara; Pasar Heksagon, Jakarta Utara; Pasar Jatirawasari, Jakarta Pusat; Pasar Sumur Batu, Jakarta Pusat; Pasar Kalideres, Jakarta Barat; dan Pasar Perumnas Klender, Jakarta Timur.

Tak hanya itu, sejumlah pasar juga sedang dalam tahap pembangunan yang ditargetkan selesai pada tahun 2024. Di antaranya Pasar Petojo Enclek, Jakarta Pusat; Pasar Gandaria, Jakarta Pusat; dan Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur.

“Dan titip kepada seluruh pedagang yang berada di kawasan Perumda Pasar Jaya untuk menjaga kebersihan sama-sama, keamanan, dan tetap tertib. Ruang yang sudah diberikan dirawat, itu juga untuk memudahkan para pembeli ke pasar,” pesan Heru.

Baca Juga: Pemprov DKI Optimistis Jakarta Fair 2023 Sumbang Rp7,5 Triliun

3. Pasar Kwitang telan dana Rp15 miliar

Pembangunan Pasar Kwitang Dalam Dimulai, Anggaran Capai Rp15 MiliarPj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meresmikan dimulainya pembangunan atau groundbreaking Pasar Kwitang Dalam, Jakarta Pusat, Kamis (8/6/2023). (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Sementara itu, Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Tri Prasetyo, menambahkan, pembangunan Pasar Kwitang Dalam diharapkan memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar dan mendukung pertumbuhan perekonomian di Jakarta.

Groundbreaking ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu sehingga nantinya bangunan baru tersebut akan bermanfaat untuk masyarakat sekitar dan ikut serta dalam penataan Kota Jakarta yang lebih baik,” kata Tri.

Ia menjelaskan, Pasar Kwitang Dalam berdiri di atas lahan seluas 1.190 meter persegi dan direncanakan akan dibangun dua lantai dengan total 156 tempat usaha yang terdiri dari 93 kios dan 63 los. 

Pasar Kwitang Dalam juga akan memiliki fasilitas berupa tempat parkir mobil dan motor, toilet, ruang ibadah, kantor pasar, dan dilengkapi akses bagi penyandang disabilitas. Pembangunannya menggunakan anggaran sebesar Rp15 miliar yang berasal dari dana Penyertaan Modal Daerah (PMD).

Baca Juga: DKI Antisipasi Lato-Lato, PMK dan Antraks pada Ternak Jelang Idul Adha

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya