PMI Terima Bantuan Rp1,4 Miliar dari Tiongkok untuk Gempa Sulbar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Palang Merah Indonesia (PMI) menerima donasi 100 ribu dolar Amerika Serikat dari Palang Merah Tiongkok (Red Cross Society of China). Donasi diberikan untuk penanganan bencana gempa Sulawesi Barat (Sulbar).
Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla (JK), menerima bantuan tersebut secara daring. Donasi setara Rp1,4 miliar ini akan disalurkan untuk pemenuhan kebutuhan serta pelayanan dasar penyintas gempa di Sulbar.
"Terima kasih atas komitmen para donatur pada kemanusiaan. Bantuan ini akan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk meringankan penyintas bencana," kata JK dalam siaran tertulis, Selasa (26/1/2021).
Baca Juga: Distribusi Tidak Merata, PMI Bangun Gudang Logistik di Sulbar
1. Bantuan dari berbagai pihak masih sangat dibutuhkan
Selama hampir dua pekan operasi penanganan bencana gempa Sulbar, PMI telah mendistribusikan kebutuhan serta layanan bagi penyintas. Lebih dari 200 relawan dikerahkan PMI untuk membantu pemerintah menanggulangi bencana.
Dampak gempa di Sulbar dirasakan 20.448 orang. Bencana tersebut menewaskan 84 orang.
Menurut JK, bantuan dari berbagai pihak masih sangat dibutuhkan dalam operasi kemanusiaan di Sulbar.
2. Sejumlah penyintas membutuhkan obat-obatan
Oleh karena itu, PMI berupaya memenuhi kebutuhan serta pelayanan dasar bagi penyintas. JK mengatakan ribuan penyintas di sejumlah pengungsian membutuhkan selimut, alas, terpaulin, perlengkapan kesehatan, air bersih dan makanan.
Tim kesehatan PMI juga mendata, sejumlah penyintas membutuhkan obat-obatan lantaran berhari-hari di pengungsian.
3. Tiongkok pernah bantu saat gempa Lombok
Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia Xiao Qian mengatakan pihaknya berharap beban penyintas gempa di Sulbar dapat sedikit teringankan dengan bantuan tersebut.
Dalam hal penanganan bencana, dia menambahkan, hubungan Tiongkok dan Indonesia terjalin dengan baik. Tercatat, Tiongkok sebelumnya pernah memberikan donasi dengan nilai yang sama untuk penanggulangan gempa Lombok pada tahun 2018.
"Kami menyampaikan dukacita yang mendalam untuk penyintas bencana gempa Sulawesi Barat. Semoga bantuan ini bisa sedikit meringankan mereka," kata Xiao Qian.
Baca Juga: Pengungsi Gempa Sulbar Masih Trauma, Belum Mau Pulang ke Rumah