Ular Sanca Sepanjang Tiga Meter Muncul dari Gorong-Gorong di Cilandak 

Kemunculan ular sanca juga ditemukan di Kebon Jeruk

Jakarta, IDN Times - Seekor ular Sanca muncul dari saluran air di Jalan Madrasah, Gandaria, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (29/4) sore.

Dalam foto yang diunggah di akun Instagram @jktinfo, sejumlah warga mengevakuasi ular sekitar 3 meter yang masuk dalam gorong-gorong dengan cara menarik ekor ular di saat hujan deras.

1. Warganet merasa merinding

Ular Sanca Sepanjang Tiga Meter Muncul dari Gorong-Gorong di Cilandak Anggota Semarangker menunjukan seekor ular berukuran besar yang meneror rumah warga. Dok Semarangker

Beragam komentar dilontarkan warganet. Rata-rata mereka merasa ngeri melihat ular dengan panjang tiga meter itu.

"Iih merinding," tulis akun Instagram @ssnancy di kolom komentar Instagram @jktinfo.

Lalu akun @ombhean turut berkomentar. Dia menilai ukuran ular tersebut cukup besar. Ada juga yang mengira warga menarik kabel dari gorong-gorong.

Baca Juga: Tangani Banjir di Kemang, Petugas Ini Temukan Ular Sanca 5 Meter!  

2. Ular Sanca juga muncul di plafon rumah

Ular Sanca Sepanjang Tiga Meter Muncul dari Gorong-Gorong di Cilandak Ilustrasi ular kobra. (IDN Times/Wildan Ibnu)

Tidak hanya di Gandaria, kemunculan ular Sanca di tengah pandemik virus corona atau COVID-19 juga ditemukan warga Kelurahan Duri Kepa, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Kasiops Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Barat, Eko Sumarno menceritakan, pihaknya menerima laporan warga pada Minggu (12/4) pukul 01.30 WIB, adanya ular sanca sepanjang 3 meter  berada di salah satu rumah warga.

"Ular tersebut meresahkan seorang warga karena bersarang di plafon salah seorang warga di Jalan Asia Baru nomor 45, Kelurahan Duri," ujar Eko melalui pesan yang diterima IDN Times, Minggu (26/4).

3. Petugas damkar kesulitan evakuasi ular

Ular Sanca Sepanjang Tiga Meter Muncul dari Gorong-Gorong di Cilandak IDN Times/Istimewa

Eko menceritakan, Dinas Sudin Penanggulangan Kebakaran Jakarta Barat menerjunkan empat personel untuk mencari ular yang bersarang di rumah warga itu.

"Proses evakuasi dilakukan selama satu jam, dari jam 02.00 sampai jam 03.00," ujar dia.

Eko menyebutkan petugas Damkar sempat kesulitan mencari ular tersebut, karena posisinya berada di atas plafon rumah. Petugas terpaksa membongkar beberapa lembar plafon untuk menangkap ular tersebut.

"Jadi ular tersebut melingkar di atas plafon, sehingga petugas menjebol plafon tersebut," ucap dia.

Baca Juga: Sembunyi di Plafon Rumah, Ular Sanca 3 Meter Teror Warga Jakarta Barat

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya