Viral, Video Ritual di Jember Sebelum Tersapu Ombak dan Berujung Maut
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sebuah video yang diduga ritual kelompok Tunggal Jati Nusantara sebelum terseret ombak di Pantai Payangan, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Minggu (13/2/2022), viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @borobudur_media, nampak beberapa orang duduk bersila dipinggir pantai Pantai Payangan pada malam hari.
"Beredar video kelompok Tunggal Jati Nusantara berendam di pantai selatan, Pantai Payangan tewaskan 11 orang karena tersapu ombak. Semoga menjadi pembelajaran untuk seluruh masyarakat agar menghindari akrivitas berbahaya," tulis akun tersebut.
Baca Juga: Ritual Berujung Maut, Bupati Jember Minta Penjagaan Pantai Diperketat
1. Ritual mengusir ilmu hitam
Dalam video tersebut perekam video mengatakan ritual tersebut dilakukan untuk menetralisir black magic yang menyerang perempuan bernama Bintang.
"Inilah sosok yang pernah dikirim black magic sekarang tinggal menetralisir di pantai selatan Alhamdulah atas izin Allah bisa terlaksana," ucap perekam tersebut.
Baca Juga: Ritual Maut di Pantai Payangan Jember, Keluarga Sempat Larang Korban
2. Ritual untuk menenangkan diri
Sebelumnya, pada Sabtu, 12 Februari 2022, tim Reskrim Polres Jember telah ke lokasi kejadian untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kasat Polairud Polres Jember, AKP M. Nai mengatakan rombongan tersebut berasal dari Kecamatan Panti, Patrang, Sukorambi, Sumbersari, Ajung dan Jenggawah Kabupaten Jember.
Nai menyebut dari hasil pemeriksaan sementara kepada korban yang selamat, aktivitas ritual yang dilakukan bertujuan untuk menenangkan diri. “Yang kita tahu mereka ingin menenangkan diri sendiri,” kata dia.
3. Pimpinan rombongan selamat
Menurut Nai, pimpinan rombongan masuk dalam daftar yang selamat dari ritual maut ini.
“Masih proses lidik dan mintai keterangan beberapa saksi. Tim Reskrim Polres Jember sudah bergerak. Pimpinan rombongan masuk dalam daftar yang selamat,” ujar dia.