Gempa M 6,2 Guncang Majene, Seorang Anak Terjebak Runtuhan Puing
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Seorang anak terjebak reruntuhan rumah yang ambruk akibat diguncang gempa Magnitudo 6,2 yang melanda Majene, Sulawesi Barat, Jumat (15/1/2021) dini hari, sekitar pukul pukul 01.28 WIB.
Anak tersebut bernama Angel. Tubuhnya tak bisa bergerak karena tertindih puing-puing reruntuhan. Namun Angel masih bisa berkomunikasi.
"Angel," demikian katanya saat ditanya seseorang seperti terlihat dalam video berdurasi 31 detik yang beredar di media sosial.
Angel mengatakan di sebelahnya masih ada seorang lain. "Masih ada suaranya, tapi susah," kata Angel mencoba menceritakan kondisi orang di sebelahnya.
Saat ini warga masih berusaha mengevakuasi Angel. Mereka mengalami kesulitan karena belum ada alat berat.
Baca Juga: [Breaking] Bmkg: Gempa Bumi M 5.9 Di Madjene
1. BNPB: Tiga orang meninggal dunia
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Raditya Jati mengatakan sampai saat ini tiga orang dilaporkan meninggal dunia akibat gempa ini. Sementara 24 lainnya mengalami luka-luka.
Editor’s picks
Baca Juga: Gempa Majene Sebabkan Tiga Orang Tewas, 2 Ribu Mengungsi
2. Sebanyak 62 unit rumah rusak, ribuan mengungsi
Selain tiga orang meninggal dan 24 luka, Raditya Jati juga melaporkan sedikitnya dua ribu orang mengungsi dan hingga kini belum berani pulang karena takut akan gempa susulan.
BNPB mencatat ada 62 unit rumah, satu unit Puskesmas (RB), dan Kantor danramil Malunda (RB) rusak.
3. Kantor Gubernur Sulawesi Barat ambruk
Selain itu Kantor Gubernur Sulawesi Barat Kota Mamuju dan Hotel Maleo juga dilaporkan ambruk digoyang gempa. Belum ada laporan mengenai korban akibat ambruknya dua gedung ini.
Baca Juga: Fakta-fakta Terkini Gempa Magnitudo 6,2 di Majene Sulawesi Barat