Gunung Agung Erupsi, Lava Membakar Hutan di Sekitarnya

Erupsi disertai dengan suara dentuman

Jakarta, IDN Times - Gunung Agung Bali kembali mengalami erupsi pada Senin (2/7) malam. PVMBG melaporkan erupsi tersebut terjadi pada pukul 21.04 WITA.

"Tinggi kolom abu teramati ± 2.000 meter di atas puncak (± 5.142 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat," demikian pernyataan dari PVMBG, Senin (2/7). 

1. Erupsi disertai suara dentuman  

Gunung Agung Erupsi, Lava Membakar Hutan di SekitarnyaDok. IDN Times

PVMBG menyebutkan erupsi kali ini disertai dengan dentuman keras. Erupsi juga dilaporkan menyebabkan lontaran batu pijar karena ada tekanan dari dalam kawah. "Sifat magma yang lebih cair dibandingkan letusan tahun lalu juga menyebabkan mudahnya terjadi lontaran batu pijar," tulis PVMBG.

2. Lava pijar mencapai 2 km  

Gunung Agung Erupsi, Lava Membakar Hutan di SekitarnyaDok. IDN Times

Selain itu PVMBG juga melaporkan lava pijar keluar kawah mencapai jarak 2 kilometer. Akibatnya hutan di sekitar puncak kawah Gunung Agung terbakar di beberapa bagian. 

3. Lontaran lava pijar ke arah Kabupaten Karangasem  

Gunung Agung Erupsi, Lava Membakar Hutan di SekitarnyaDok. IDN Times

Relawan Pasebaya melaporkan bahwa lontaran lava pijar dari puncak Gunung Agung ke lereng bagian timur hingga timur laut ke daerah Culik dan Dukuh di Kabupaten Karangasem. 

Selain itu lava pijar juga mengarah ke bagian barat dan selatan. 

Baca Juga: Ini Detik-Detik Penumpang Ojol Dijambret Hingga Meninggal

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya