18 Pegawai KPK Positif COVID-19, Jalani Isolasi Mandiri

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 18 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkonfirmasi positif COVID-19 berdasarkan hasil tes "polymerase chain reaction" (PCR).
Hal itu dikonfirmasi oleh Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (28/1/2022).
"Berdasarkan informasi yang kami terima, saat ini terdapat 18 orang pegawai berdasarkan hasil tes PCR terkonfirmasi positif COVID-19," kata dia.
1. Pegawai KPK yamg positif COVID-19 jalani isolasi mandiri
Ia mengatakan 18 pegawai itu saat ini dalam kondisi baik dan hanya mengalami gejala ringan. Saat ini, mereka melakukan isolasi mandiri di kediaman masing-masing.
Dia mengatakan, Satgas COVID-19 KPK juga sudah berkoordinasi dengan puskesmas dari domisili masing-masing pegawai tersebut untuk penanganan lebih lanjut.
"Saat ini juga sudah dilakukan langkah-langkah antisipatif penyebaran wabah COVID-19 dengan memperketat prokes (protokol kesehatan) dan penyemprotan disinfektan berkala pada setiap ruang kerja pegawai," kata Ali.
Baca Juga: Cerita KPK Temukan Kerangkeng Manusia saat OTT Bupati Langkat
2. KPK telah berikan vaksinasi booster untuk pegawai
Selain itu, KPK juga sedang mengevaluasi proporsi pegawai yang bekerja di kantor dan di rumah untuk mengurangi risiko penularan dengan tetap mengedepankan produktivitas kerja.
"KPK saat ini juga sudah melakukan vaksin dosis 3 kepada seluruh pegawainya," ucap Ali.
Sebelumnya, KPK telah mengadakan vaksinasi COVID-19 tahap 3 kepada seluruh pegawainya pada 13-14 Januari 2022.
3. Kasus COVID-19 melonjak, Jokowi minta masyarakat batasi aktivitas
Sebelumnya, Presiden Joko "Jokowi" Widodo meminta masyarakat untuk mengurangi aktivitas yang tidak perlu. Hal ini diimbau Jokowi lantaran kasus COVID-19 di Indonesia tengah melonjak. Pada hari ini sebanyak 9.905 orang terkonfirmasi positif COVID-19.
"Kurangi aktivitas yang tidak perlu. Saya mengajak saudara-saudara sekalian menjaga kesehatan diri masing-masing, sebaik-baiknya, untuk meningkatkan imunitas," kata Jokowi dalam keterangan persnya yang disiarkan langsung di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (28/1/2022).
Baca Juga: Jokowi: Lonjakan Omicron Akan Terus Meningkat hingga Beberapa Minggu