SBY Ungkap Detik-detik Terakhir Jelang Ani Yudhoyono Wafat

Ani Yudhoyono sempat menitikkan air mata dan dibasuh SBY

Bogor, IDN Times - Jenazah mendiang Ani Yudhoyono telah disemayamkan di rumah duka keluarga Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (1/6) malam. Di hadapan Presiden Joko 'Jokowi' Widodo dan Presiden ketiga RI, BJ Habibie, SBY menceritakan detik-detik kepergian sang istri yang telah menemaninya selama 44 tahun setelah melawan penyakit kanker darah yang dideritanya.

"Memang beberapa waktu lalu, seperti banyak beredar di media sosial, kondisi Ibu Ani sempat membaik, sel-sel kankernya turun drastis. Namun, beberapa hari lalu tiba-tiba sel-sel kankernya naik drastis. Kemarin perawat dari rumah sakit NUH di Singapura mengatakan, mestinya sudah kembali ke maha kuasa karena begitu kerasnya hantaman itu, diserang di beberapa organ tubuhnya, tapi masih bertahan," ujar SBY didampingi kedua putranya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas).

SBY melanjutkan, usai serangan keras sel-sel kanker di tubuhnya, Ani Yudhoyono masih bisa bertahan selama satu hari.

"Saya tahu, selama 44 tahun bersama-sama, istri tercinta ini, dia sedang berjuang untuk membuktikan bisa menang melawan kanker darahnya itu. Saya mengerti betul, mestinya dari indikator sudah drop, tapi masih berjuang habis," kata SBY.

Menurut SBY, hingga satu jam sebelum Ani Yudhoyono dipanggil oleh Allah SWT pada Sabtu pagi, dia melakukan komunikasi dengan istrinya. Meski tidak mudah, karena kata SBY, Ani ditidurkan atau deep sleep dengan bius total sebagai upaya penyelamatan nyawanya di masa-masa kritis.

"Dia dibikin deep sleep, bius total sehingga tidak mudah berkomunikasi. Tetapi Subhannallah, tadi ananda AHY, EBY, keluarga, kami berkomunikasi, mestinya dia tidak bisa mendengar, tetapi saya melihat di kelopak matanya ada titik-titik air mata, karena mungkin orang-orang yang disayangi itu masuk dalam hati dan pikiran," ucap SBY yang kembali menangis saat mengingat momen tersebut.

Saat itu, SBY langsung membasuh air mata di pelupuk mata Ani. "Air mata saya pun jatuh di keningnya, saya bisikkan, 'memo kami semua ada di sini'. Air mata saya yang jatuh itu adalah air mata cinta, air mata kasih, dan air mata sayang," ucap SBY disambut ucapan 'Amin' dari para pelayat yang hadir di kediamannya.

Baca Juga: Presiden Jokowi dan BJ Habibie Salatkan Jenazah Ani Yudhoyono

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya