Gelar MAF VI, Kementan Bumikan Inovasi Teknologi Pertanian 

Acara tersebut rutin digelar setiap pekan

Jakarta, IDN Times - Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) mengangkat tema Membumikan Inovasi Teknologi Pertanian pada Millennial Agriculture Forum (MAF) pada Jumat (17/7). Forum diskusi online kali ini menjadi forum keenam yang diselenggarakan rutin setiap pekan. Tujuannya untuk berbagi informasi dan membuka peluang-peluang kemitraan.

MAF VI menghadirkan beberapa narasumber, yaitu Praktisi Pertanian Wayan Supadmo, Duta Petani Milenial Tekad Urip Pambudi Sujarnoko, dosen sekaligus pembimbing PWMP Iwan Prihantoro, Duta Petani Andalan Muhammad Khudori, dan PWMP Polbangtan YOMA Rayndra Syahdan Mahmudin.

Dalam arahannya, Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi mengungkap data bahwa hanya ada 29 persen petani berusia kurang dari 40 tahun atau petani milenial. Sebagian besar adalah petani berusia lebih dari 40 tahun atau petani kolonial yang mencapai lebih dari 70%.

“Jadi diperkirakan 10 tahun mendatang kita akan mengalami krisis petani, dan ini masalah bagi kita,” ujar Dedi.

1. Indonesia harus mendorong generasi muda berkecimpung di dunia pertanian

Gelar MAF VI, Kementan Bumikan Inovasi Teknologi Pertanian IDN Times/Kementan

Dedi pun menjelaskan kunci keberhasilan pembangunan pertanian ialah produktivitas. Menurutnya, ada 3 faktor pengungkit produktivitas, yaitu inovasi teknologi, sarana prasarana, dan SDM pertanian.

“Saat ini inovasi pertanian luar biasa, dengan inovasi produktivitas bisa ditingkatkan,” tandas Dedi menyemangati para peserta.

Kepala Pusat Pendidikan Pertanian Idha Widi Arsanti menambahkan, sebagai negara agraris dalam menghadapi bonus demografi, Indonesia harus mendorong generasi muda berkecimpung di dunia pertanian.

“Ketahanan pangan harus kita dorong bersama apalagi saat pandemik Covid-19 ini, generasi muda inilah yang sangat adaptif terhadap teknologi,” ujar Idha. 

2. Kiat-kiat sukses untuk petani dan pelaku usaha

Gelar MAF VI, Kementan Bumikan Inovasi Teknologi Pertanian ANTARA FOTO/Aji Styawan

Praktisi pertanian Wayan Supadmo atau yang dikenal dengan Pak Tani memberikan kiat sukses bertani karena inovatif. Problematika yang ada saat ini menurut Wayan adalah banyak petani alih profesi, anak muda kurang gemar bertani, dan hasil riset yang belum membumi.

“Adik-adik generasi milenial harus terus inovatif. Kalau ingin sukses harus jalan, inovasi, tanpa inovasi pasti mati,” ajaknya.

Ia pun memberikan kiat-kiat sukses kepada petani dan pelaku usaha, yakni pertama, mendidik diri agar gemar hidup kreatif inovatif. Kedua, menjemput bola hasil inovasi, dan terakhir adalah konsisten inovatif dan melakukan kaji ulang sebagai bekal menyempurnakan langkah berikutnya. 

3. Bisnis pertanian semakin dilirik generasi milenial saat ini

Gelar MAF VI, Kementan Bumikan Inovasi Teknologi Pertanian conserve-energy-future.com

Pada sesi selanjutnya, Iwan Prihantoro sebagai Pembimbing Program Penumbuhan Wirausaha Muda Pertanian (PWMP) memaparkan hasil risetnya mengenai entrepreneur milenial. Kemudian hal itu silanjutkan oleh Muhammad Khudori dari PT. Horti Agro Makro yang mengajak para milenial untuk "move on”, karena bisnis pertanian semakin dilirik oleh generasi milenial saat ini.  Setelah itu, Tekad Urip Pambudi Sujarnoko dari PT. Agro Apis Palacio memaparkan usahanya yang beromzet miliaran.  

Hal yang tak kalah menarik adalah pemaparan dari Rayndra Syahdan Mahmudin PWMP Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta-Magelang (YoMa). Berawal dari modal PWMP sebesar 45 juta, peserta PWMP 2016 itu berhasil mengembangkan usahanya hingga mampu memiliki aset 2 miliar. Melihat profil Rayndra, salah seorang peserta mengaku tertarik dan berharap ada yang membimbing untuk bisa sukses berwirausaha di bidang pertanian.

Berkenaan dengan hal itu, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengaku senang dengan keterlibatan generasi milenial dalam sektor pertanian.

“Saya makin percaya anak muda yang mau terjun di bidang pertanian bisa punya peluang kehidupan dan ekonomi yang lebih baik. Apalagi dengan memanfaatkan teknologi yang tersedia maka dunia dalam genggaman kalian,” kata Mentan.

Topik:

  • Ezri T Suro

Berita Terkini Lainnya