COVID-19 di Indonesia, BPKH: Persiapan Haji Tahun Ini Jalan Terus 

Wabah korona bukan halangan

Jakarta, IDN Times - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) terus menyiapkan penyelenggaraan haji 2020 seperti saat keadaan normal, meski saat ini wabah korona menerpa Indonesia. Kepala BPKH Anggito Abimanyu mengatakan hal itu setelah acara penandatanganan nota kesepahaman untuk koordinasi tugas dan penyelenggaraan ibadah haji antara Kementerian Agama (Kemenag) dan BPKH, di Gedung Utama Kemenag, Rabu (4/3).

"Prinsipnya persiapan (haji) jalan terus, baik dari sisi penyelenggaraan maupun keuangan. Jadi kami akan terus melakukan seperti yang sudah direncanakan semua. Yang penting kita persiapkan," tutur Anggito.

Sebagaimana diketahui, saat ini Kemenag bertanggung jawab dalam menyelenggarakan ibadah haji. Adapun BPKH bertanggung jawab dalam pengelolaan keuangan haji untuk mendapatkan nilai manfaat.

1. Kemenag dan BPKH teken MoU

COVID-19 di Indonesia, BPKH: Persiapan Haji Tahun Ini Jalan Terus IDN Times/Ezri TS

Untuk mengefektifkan pelaksanaan tugas dan fungsinya, BPKH dan Kemenag menandatangani nota kesepahaman demi berkoordinasi dan menyelenggarakan haji. Koordinasi keduanya meliputi hubungan kelembagaan, prioritas kegiatan kemaslahatan, dan pemberian masukan dalam menyusun perhitungan pengeluaran penyelenggaraan ibadah haji.

Nantinya koordinasi Kemenag dan BPKH juga berupa kebijakan akuntansi dan sistem pelaporan untuk pengeluaran penyelenggaraan ibadah haji, integrasi data dan sistem terkait jemaah haji, serta pengembalian dana jemaah haji.

"Kerja sama ini sudah berjalan lama. Kita ingin ke depan akan lebih konseptual. Setelah kesepakatan ini, kami akan membentuk beberapa kelompok kerja untuk mempertajam masing-masing bidang-bidang itu. Mudah-mudahan ke depan akan menjadi lebih baik," tutur Menag Fachrul Razi.

Dirjen PHU Kementerian Agama Nizar Ali dan Ketua Dewan Pengawas BPKH Yuslam Fauzi beserta seluruh Anggota Dewan Pengawas dan Anggota Badan Pelaksana turut hadir dalam acara penandatanganan MoU itu. Dengan sinergi yang baik melalui nota kesepahaman tersebut, BPKH dan Kemenag diharapkan dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi jemaah haji Indonesia.

2. Persiapan penyelenggaraan haji di tengah wabah virus korona

COVID-19 di Indonesia, BPKH: Persiapan Haji Tahun Ini Jalan Terus IDN Times/Ezri TS

Terkait persiapan penyelenggaraan haji di tengah wabah korona, Anggito mengatakan BPKH tengah mempersiapkan kontrak dengan penerbangan, hotel, katering, dan pembagian kloter haji. Ia pun berharap wabah korona dapat berangsur membaik.

"Mudah-mudahan segera ada clearance, ya. Segera ada progres dari korona," tutur Anggito.

Senada dengan Anggito, Menag Fachrul Razi berharap ada kepastian izin penyelenggaraan haji dari Arab Saudi. Ia menjelaskan, saat ini negara tersebut masih menunggu perkembangan lebih lanjut terkait wabah virus korona.

"Mudah-mudahan kita berdoa saja saat (musim) ibadah haji nanti semua sudah clear. Ancang-ancang haji kan mulai berangkat pertengahan Juni. Harapan kita, sebelum itu sudah ada kepastian," tutur Menag.

3. Kemenag terus melakukan evaluasi dan inovasi pada penyelenggaraan haji

COVID-19 di Indonesia, BPKH: Persiapan Haji Tahun Ini Jalan Terus IDN Times/Ezri TS

Menag Fachrul Razi mengatakan bahwa tiap tahun Kemenag berupaya meningkatkan kualitas penyelenggaraan haji. Evaluasi dan inovasi untuk penyelenggaraan haji pun terus dilaksanakan.

"Tujuan kita tidak lain bagaimana membuat jemaah lebih fokus pada ibadahnya dan bisa mendapat pelayanan yang semestinya dia dapatkan," tutur Menag.

Topik:

  • Ezri T Suro
  • Marwan Fitranansya

Berita Terkini Lainnya