Tere Liye Memutuskan Berhenti Terbitkan Bukunya. Ada Apa, ya?

Profesi penulis di Indonesia memang masih dilematis, sih.

Penulis buku best seller Tere Liye dikabarkan memutuskan untuk menghentikan penerbitan buku di dua penerbitnya, yakni Gramedia Pustaka Utama dan Republika Penerbit. Penghentian penerbitan buku ini dilaksanakan per 31 Juli 2017. Hal ini disebabkan karena tingginya pajak terhadap penulis. Berikut hasil kutipan dari facebook Tere Liye. Yuk, simak!

Pengumuman berhentinya penerbitan buku Tere Liye.

Tere Liye Memutuskan Berhenti Terbitkan Bukunya. Ada Apa, ya?Facebook

Alasan utama berhentinya proses penerbitan buku Tere Liye adalah tingginya pajak bagi para penulis. Selain karena pembajakan buku tentunya. Padahal, minat baca di Indonesia belum sebanding dengan tingginya pajak yang dibebankan kepada penulis. Hal ini tentunya menjadi pukulan telak bagi para penikmat setia buku - buku Tere Liye.

Tere Liye membayar pajak 24x lebih banyak?

Tere Liye Memutuskan Berhenti Terbitkan Bukunya. Ada Apa, ya?Facebook

Di dalam postingan Tere Liye, ia membuat ilustrasi perhitungan pajak berbagai macam pekerjaan di Indonesia.

Ada dokter, akuntan, arsitek, pengusaha, pengacara, karyawan swasta, PNS, artis, motivator dan tak lupa seorang penulis. Jika dihitung dengan ilustrasi yang disusun oleh Tere Liye, maka penulis mendapat besaran pajak sejumlah Rp245 Juta dengan pendapatan 1 Milyar per tahun. Itu 24x lebih banyak dibanding pengusaha UMKM dengan pendapatan yang sama, dan 2x lebih banyak dibanding profesi pekerjaan bebas (contoh : artis, motivator dll).

Tidak sedikit pula yang memberi dukungan untuk Tere Liye.

Tere Liye Memutuskan Berhenti Terbitkan Bukunya. Ada Apa, ya?Facebook

Itu adalah sedikit bukti dukungan untuk Tere Liye. Banyak yang memberi semangat kepada idola mereka, orang yang bisa menginspirasi bangsa Indonesia. Tak sedikit pula yang ikut membantu agar bisa mencari jalan tengah antara Kementrian Pajak dan juga para penulis.

Jangan bersedih hati, Tere Liye akan tetap menjadi penulis. Entah itu di sosial media, atau di media - media lainnya yang sedang diusahakan oleh Tere Liye. Seperti tulisan Tere Liye "Mari terus menulis bahkan jika hanya bisa ditulis di atas daun-daun sekali pun :)".

Egantara Satria Utama Photo Writer Egantara Satria Utama

97's kid | egantarasatria@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya