BPPTKG: Terjadi Guguran Lava Pijar, Status Waspada Untuk Merapi 

Pantauan dilakukan sejak Kamis (2/5) dini hari

Jakarta, IDN Times - Melalui keterangan resmi yang dilakukan di Yogyakarta, Jumat (3/5), Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyatakan status Level II atau Waspada untuk Gunung Merapi.

BPPTKG mengimbau agar warga tidak melakukan aktivitas dalam radius 3 kilometer terkait status Waspada pada Gunung Merapi ini.

Baca Juga: Partai Demokrat Buka Suara Soal Mobil AHY yang Berplat B 2024

1. Terjadi guguran lava pijar ke arah Kali Gendol

BPPTKG: Terjadi Guguran Lava Pijar, Status Waspada Untuk Merapi IDN Times/Istimewa

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan BPPTKG sejak Kamis (2/5) pukul 00.00 WIB, terjadi guguran lava pijar yang meluncur dari Gunung Merapi pada Jumat (3/5), seperti dilansir di Antara.

Guguran lava pijar yang meluncur dengan jarak 900 meter ke arah hulu Kali Gendol tersebut terpantau dari CCTV. Untuk itu, BPPTKG memberi imbauan pada warga yang tinggal di wilayah alur Kali Gendol agar meningkatkan kewaspadaan.

2. BPPTKG merekam gempa guguran sebanyak 4 kali

BPPTKG: Terjadi Guguran Lava Pijar, Status Waspada Untuk Merapi IDN Times/Istimewa

Tidak hanya guguran lava, BPPTKG juga merekam terjadi 4 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-45 mm yang berdurasi 39,32-90,15 detik. Selain itu, 1 kali gempa frekuensi rendah beramplitudo 3 mm selama 8,92 detik.

BPPTKG pun melaporkan bahwa intensitas asap solfatara berwarna putih tipis hingga sedang dengan ketinggian 20 meter di atas puncak, angin bertiup lemah ke arah timur laut dan timur dengan suhu udara 16,5-21,8 derajat celcius, kelembaban udara 63-91 persen, dan tekanan udara 629,3-709,6 mmHg.

3. Masyarakat diminta tetap tenang

BPPTKG: Terjadi Guguran Lava Pijar, Status Waspada Untuk Merapi Instagram.com/yogyakartacity

Terkait dengan status Level II Gunung Merapi, BPPTKG pun mengeluarkan imbauan agar tidak ada aktivitas pendakian, kecuali untuk kepentingan penyelidikan dan penelitian yang berhubungan dengan mitigasi bencana. Masyarakat juga diminta mewaspadai bahaya lahar, terutama saat terjadi hujan di sekitar Gunung Merapi.

BPPTKG juga meminta warga tidak terpancing isu-isu atau kabar hoaks mengenai erupsi Gunung Merapi yang tidak jelas sumbernya. Warga pun diminta mengikuti arahan dari pemerintah daerah, Pos Pengamatan Gunung Merapi, kantor BPPTKG, atau melalui media sosial BPPTKG.

Baca Juga: Guguran Lava Pijar Gunung Merapi Mengarah ke Hulu Kali Gendol

Topik:

  • Elfida

Berita Terkini Lainnya