Lebih dari 100 Aktivis Papua Barat Ditangkap, Ada Apa?

Karena acara inagurasi?

Komisi Nasional Papua Barat memang dikenal sebagai kelompok pro-kebebasan Papua Barat. Sebagai buktinya, Minggu (20/11) KNPB melangsungkan sebuah pelantikan terhadap struktur pengurus lokal buatan mereka sendiri di ibu kota Sorong.

Akan tetapi, dalam acara tersebut, Kepolisian Indonesia melakukan penangkapan karena dianggap ada usaha penyebaran separatisme. Dikutip dari Radio New Zealand News, sekitar 106 aktivis KNPB ditangkap oleh polisi dalam acara yang diikuti oleh para simpatisan dari seluruh Papua Barat.

Simpatisan datang dari seluruh penjuru Papua Barat.

Lebih dari 100 Aktivis Papua Barat Ditangkap, Ada Apa?greenleft.org.au

Tidak heran juga kepolisian Indonesia bertindak, pasalnya KNPB juga dikenal sebagai organisasi non-pemerintah yang pro terhadap kemerdekaan Papua Barat. Acara pelatikan tersebut diikut oleh seluruh simpatisan KNPB tidak hanya dari Sorong sendiri, tapi juga Tambrau, Ayamaru sampai Sorong Selatan.

Juru bicara KNPB cabang Sorong, Aud Augustine menyebut kalau polisi Indonesia tidak datang sendiri, tapi bersama TNI. Keduanya membubarkan acara yang disebut damai oleh Aud. Kemudian, 106 aktivis tersebut ditangkap oleh kepolisian untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Lebih dari 100 Aktivis Papua Barat Ditangkap, Ada Apa?ulmwp.com

Aud berpendapat kalau penangkapan ini merupakan pelanggaran hak demokrasi warga Papua.

Baca Juga: Dari Papua Menembus NASA: Bob dan Thinus Harumkan Nama Indonesia

Bukan penangkapan yang pertama bagi KNPB.

Lebih dari 100 Aktivis Papua Barat Ditangkap, Ada Apa?Darren Whiteside/Reuters via theconversation.com

Seperti diberitakan Tempo.co, pada 2 Mei silam 178 aktivis KNPB, Parlemen Rakyat Daerah (PRD) dan mahasiswa ditangkap Kepolisian Resor Kota Jayapura. Penangkapan dilakukan di depan gapura kampus Universitas Cenderawasih (Uncen), Jayapura.

Kumpulan aktivis tersebut saat itu menggelar aksi dukungan kampanye referendum dan pertemuan Internasional Parliamentarian for West Papua (IPWP) di London. Sekretaris Umum KNPB Pusat Ones Suhuniap menyebut kalau para aktivis dihadapi aparat dengan kekuatan penuh dan tidak diizinkan demo.

Massa aksi di depan gapura Uncen Waena tersebut dibawa aparat dua kali, yang pertama tiga truk dan kedua dengan satu truk.

KNPB memang dikenal sebagai organisasi paling kuat untuk meneriakkan kemerdekaan Papua Barat. KNPB sejak 2015 silam telah memperjuangkan representasi internasional baru Papua Barat.

Baca Juga: InstaGirl We Love: 8 Gadis Asal Indonesia Timur yang Kecantikannya Bikin Kamu Susah Tidur

Topik:

Berita Terkini Lainnya