Mentan Dorong Mahasiswa Bangun Sektor Pangan Lebih Kuat 

Mahasiswa harus terus berinovasi!

Tangerang, IDN Times - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) meminta para mahasiswa, salah satunya di Politeknik Enjinering Pertanian Indonesia (PEPI) untuk ikut membangun sektor pangan nasional yang jauh lebih kuat. Dia ingin, mahasiswa menjadi garda terdepan dalam menjadikan pertanian sebagai kekuatan utama membangun bangsa dan negara.

"Kita berharap mahasiswa PEPI lebih berkualitas di bidang pertanian dan enjiniring pertanian. Tentu saja mereka harus mampu mengenergi pertanian dimasa yang akan datang," ujar SYL saat meresmikan Asrama Politeknik PEPI di Pagedangan, Tangerang, Banten, Senin, 19 September 2022.

1. Tekankan pentingnya konsep pertanian terkini

Mentan Dorong Mahasiswa Bangun Sektor Pangan Lebih Kuat Mentan SYL bersama mahasiswa-mahasiswa PEPI (Dok. Kementan)

Mentan SYL percaya kemampuan intelektual mahasiswa PEPI dapat berkembang dengan baik sesuai materi perkuliahan yang ada. Meskipun demikian, ia menekankan, hal yang terpenting adalah menentukan langkah dan konsep pertanian ke depan agar lebih tertata, terstruktur dan terprogram.

Mentan ingin agar ada lebih banyak petani-petani milenial yang mampu menciptakan dan sekaligus menerapkan konsep pertanian terkini. Dengan demikian, bonus demografis yang saat ini tengah dialami Indonesia bisa membawa manfaat yang lebih baik bagi sektor pertanian Indonesia.

Baca Juga: Kementan Optimalkan Lahan Eks Tambang Menjadi Area Pertanian Produktif

2. Sektor pertanian tumpuan perekonomian

Mentan Dorong Mahasiswa Bangun Sektor Pangan Lebih Kuat Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memanen buah kakao di Desa Puudambu, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Sabtu (2/11/2019). (ANTARA FOTO/Jojon)

Asal tahu saja, sektor pertanian merupakan sektor yang terbukti mampu menjadi tumpuan ekonomi bangsa, terutama di masa Pandemik COVID-19. Produksi dan ekspor sektor satu ini dalam tiga tahun terakhir terus meningkat. Indonesia juga sempat dinyatakan swasembada oleh lembaga penelitian beras Internasional IRRI.

Untuk itu, pemerintah melalui Kementan juga sudah menyiapkan berbagai program dan kebijakan yang bisa diakses oleh semua petani muda di seluruh Indonesia. Mentan SYL ingin agar petani-petani muda ini bisa bebas berkreasi. Ia percaya, alam Indonesia yang kaya bisa dikelola oleh anak-anak bangsa yang terbaik dan pendidikan adalah salah satu cara untuk menggapainya.

3. Ilmu pertanian tidak boleh kalah bersaing

Mentan Dorong Mahasiswa Bangun Sektor Pangan Lebih Kuat Program bantuan alat mesin pertanian (alsintan) yang direalisasikan Kementerian Pertanian (Kementan), Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP). (Dok. Kementan)

Mentan SYL mendorong agar keilmuan PEPI tidak boleh kalah dari ilmu pertanian di negara lain. Pertanian harus menjadi harapan semua orang dalam memperbaiki ekonomi kebangsaan. Karena itu, mengelola pertanian harus dimulai dari kebersamaan dan networking yang kuat.

"Saya kira banyak petani milenial kita yang menunjukkan hasil yang lebih baik, karena dunia pertanian itu menjanjikan bagi kita. Karena itu tanam sebanyak-banyaknya apa yang ada di depan kita, pertanian itu penting bagi bangsa ini," ujar Mentan SYL. (WEB)

Baca Juga: Kementan Sampaikan Pentingnya Mitigasi Cegah Gagal Panen Pertanian

Topik:

  • Evan Yulian Philaret

Berita Terkini Lainnya