Mas Dhito Siap Bangun Jalan Alternatif Menuju Air Terjun Dholo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kediri, IDN Times - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana atau yang kerap disapa Mas Dhito berencana untuk membuat jalan alternatif untuk mempersingkat jarak menuju Air Terjun Dholo di Dusun Besuki, Desa Jugo, Kecamatan Mojo.
Rencana pembuatan jalan alternatif itu bertujuan untuk mempermudah akses pengunjung yang ingin menikmati keindahan air terjun berundak berketinggian 125 meter di Gunung Wilis tersebut.
1. Banyaknya anak tangga kuras tenaga pengunjung
Pengunjung saat ini perlu menuruni sebanyak 1000 anak tangga untuk menuju air terjun. Sebaliknya, banyaknya anak tangga tersebut cukup menguras tenaga para pengunjung yang hendak kembali dari kunjungannya.
Untuk itu, rencana pembuatan jalan alternatif yang bakal dibuat lebih singkat itu tentunya sangat dinanti bagi wisatawan yang akan menikmati keindahan air terjun Dholo. "Kita akan pikirkan bagaimana nanti dari bawah ke atasnya kita buatkan jalan singkat, jalan yang memotong," kata Mas Dhito itu pada Selasa, 6 Desember 2022.
Baca Juga: Pemkab Kediri Angkat Perjuangan Disabilitas Lewat Film Dokumenter CICA
2. Larang ojek motor penyebab polusi
Editor’s picks
Ketika rencana pembuatan jalan alternatif itu terealisasikan, Mas Dhito juga tidak mengizinkan adanya ojek motor berbahan bakar minyak di kawasan air terjun. "Kalau menggunakan kuda, motor listrik boleh karena apapun itu Gunung Wilis adalah wisata alam dan tidak boleh dirusak dengan polusi udara," ujarnya.
Adapun larangan ini disampaikan menyusul adanya keinginan warga yang berharap bisa membuka jasa ojek motor menuju air terjun Dholo ketika jalan alternatif itu sudah dibangun.
3. Pengunjung seringkali kelelahan hingga pingsan
Petugas objek wisata air terjun Dholo Sudiyoko menyebutkan, dari area parkir untuk turun ke air terjun pengunjung harus menapaki anak tangga dengan jarak sekitar 800 meter. Kejadian yang biasa terjadi adalah pengunjung kehabisan tenaga dan bahkan pingsan ketika kembali naik, sehingga harus ditandu.
Hal senada juga disampaikan oleh Sunawan, seorang perwakilan pedagang kaki lima di sekitaran area parkir air terjun Dholo. Pembangunan jalan alternatif itu dinilai sangat penting karena memang selama ini pengunjung mengeluhkan akses jalan menuju air terjun.
"Pengunjung mengeluhkan untuk naik anak tangga sudah tidak kuat," ucapnya.
Lebih jauh selain masalah jalan, Sunawan juga mengharapkan objek wisata air terjun Dholo itu diberi tambahan fasilitas penerangan termasuk pengembangan area parkir. (WEB)
Baca Juga: Mas Dhito Berharap Kades Terpilih Mau Bekerja untuk Rakyat