Kemnaker Ingatkan Hal Ini Soal Produktivitas dan Daya Saing di Daerah

Keduanya memerlukan komitmen bersama

Yogyakarta, IDN Times - Peningkatan produktivitas dan daya saing di daerah memerlukan komitmen bersama pemerintah, dunia usaha, lembaga pendidikan dan pelatihan, profesi, dan organisasi kemasyarakatan baik di tingkat pusat, provinsi, dan kabupaten/kota. Salah satunya dengan memperkuat forum sinergitas peningkatan produktivitas.

"Keberadaan forum sinergitas peningkatan produktivitas ini sangat penting sekali dan berfungsi sebagai media dalam mewadahi hal-hal terkait dengan upaya peningkatan produktivitas dan daya saing di daerah-daerah yang belum memiliki lembaga struktural di bidang produktivitas," kata Budi Hartawan dalam sambutannya yang dibacakan Direktur Produktivitas Kemnaker, Fachrurozi, saat membuka acara Strategic Forum Nasional Peningkatan Produktivitas 2021 di Yogyakarta, DIY, Kamis (4/3/2021).

Baca Juga: Kemnaker Gelar Bazar Wirausaha Mikro

1. Para peserta forum diharapkan dapat memberikan masukan bagi pimpinan daerah

Kemnaker Ingatkan Hal Ini Soal Produktivitas dan Daya Saing di DaerahDirektur Produktivitas Kemnaker, Fachrurozi, saat membuka acara Strategic Forum Nasional Peningkatan Produktivitas 2021 di Yogyakarta, DIY, Kamis (4/3/2021)./Dok. Kemnaker

Direktur Fachrurozi menjelaskan, tujuan "Forum Nasional Peningkatan Produktivitas Tahun 2021" adalah menjaring masukan kegiatan pengembangan dan peningkatan produktivitas 2022. Selain itu, juga untuk memotivasi aparatur daerah bidang produktivitas terkait dalam pelaksanaan kebijakan, program, dan kegiatan-kegiatan bidang produktivitas.

Fachrurozi berharap setelah mengikuti forum ini, peserta memberikan masukan kepada pimpinan di daerah tentang pentingnya membentuk forum sinergitas sebagai embrio dari Lembaga Produktivitas Daerah (LPD) sebagaimana amanat Revisi Perpres 50 Tahun 2005 tentang Lembaga Produktivitas Nasional (LPN).

"Forum ini juga dimaksudkan untuk menyamakan persepsi pengembangan dan peningkatan produktivitas oleh pemerintah pusat dan daerah, serta seluruh stakeholder guna memasifkan gerakan peningkatan produktivitas," kata Fachrurozi.

2. Produktivitas adalah kunci

Kemnaker Ingatkan Hal Ini Soal Produktivitas dan Daya Saing di DaerahPexels.com/cottonbro

Direktur Fachrurozi menyebut, produktivitas merupakan kunci keberhasilan pembangunan dan kesejahteraan suatu negara. Selain sebagai determinan pertumbuhan ekonomi jangka panjang, produktivitas juga menjadi penggerak dalam peningkatan daya saing dan kesejahteraan masyarakat.

"Semakin produktif suatu negara, kesejahteraan rakyat akan meningkat dan semakin baik posisinya dibandingkan negara lain," ujar Fachrurozi.

Baca Juga: Kemnaker Dorong CPMI Dapat Kuota Kartu Prakerja 2021

3. Produktivitas dapat terwujud dengan adanya hardskill, softskill, dan karakter yang kuat

Kemnaker Ingatkan Hal Ini Soal Produktivitas dan Daya Saing di DaerahIlustrasi Bekerja (IDN Times/Sukma Shakti)

Sementara itu, Kadisnaker DIY, Aria Nugrahadi, menyatakan bahwa sebagaimana program sebelumnya, yakni sinergitas forum komite vokasi dan produktivitas daerah, pihaknya siap menyambut lahirnya LPD sebagaimana amanat Revisi Perpres 50 Tahun 2005. Menurutnya, untuk mewujudkan produktivitas dan daya saing, serta bicara SDM, selain hardskill dan softskill, juga diperlukan karakter yang kuat.


"Bagaimana produktivitas ini bisa terwujud, dari tiga pilar tadi? Selain hardskill dan softskill, tentu juga mesti memiliki karakter yang kuat," ujar Aria.

Ketua Pokja LPN, Bomer Pasaribu menilai bahwa LPD adalah bagian LPN sebagai prime mover untuk melipatgandakan produktivitas dan daya saing yang meliputi lima lingkungan, yakni lingkungan pemerintah, dunia pendidikan pelatihan vokasi, dunia usaha/industri, dunia media, dan masyarakat luas.

LPD merupakan peta jalan dari pelaksanaan UU Cipta Kerja. Karena itu, Bomer Pasaribu melanjutkan, di forum ini harus ada keputusan bersama agar peserta dari daerah ini segera menyiapkan LPD dengan perangkat alternatif tidak terlalu kaku.

"Mulai dari dewan pengarah, dewan eksekutifnya, tetapi dengan dukungan penuh APBD di tingkat provinsi maupun daerah," ujar Bomer dalam paparannya. Biro Humas Kemnaker. (WEB)

Topik:

  • Ezri T Suro

Berita Terkini Lainnya