Wapres Ma'ruf Amin Minta Maskapai Hindari Delay saat Penerbangan Haji

Delay membuat jamaah semakin lelah

Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin menyoroti maskapai penerbangan yang memberangkatkan jemaah haji dari Indonesia. Saat ini, pemberangkatan gelombang pertama rombongan ibadah haji dari Indonesia telah usai.

Namun, ada sejumlah keberangkatan yang mengalami keterlambatan, baik pada penerbangan Garuda Indonesia maupun Saudi Airlines.

Baca Juga: Garuda Indonesia Komitmen Optimalkan Penerbangan Haji 2023

1. Minta maskapai hindari delay

Wapres Ma'ruf Amin Minta Maskapai Hindari Delay saat Penerbangan HajiIlustrasi jemaah haji (dok. Angkasa Pura I)

Melihat kasus terlambatnya penerbangan haji itu, Wapres meminta agar maskapai menepati jadwal yang telah ditentukan sebelumnya.

"Saya harap maskapai memenuhi jadwal yang sudah disepakati dan dihindari delay itu," kata Ma'ruf di Kota Batam, Kepulauan Riau, Rabu (7/6/2023).

Baca Juga: Tips Kesehatan untuk Jemaah Haji yang akan Jalani Penerbangan Panjang

2. Keterlambatan membuat jemaah semakin lelah

Wapres Ma'ruf Amin Minta Maskapai Hindari Delay saat Penerbangan HajiANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

Wapres melanjutkan, keterlambatan penerbangan akan memberi dampak negatif bagi para jamaah haji, terutama yang berasal dari pelosok.

"Jamaah haji kita itu dari kampung-kampung, kemudian masuk ke embarkasi-embarkasi itu (sudah) cukup melelahkan. Kalau dia harus menunggu lagi, itu kelelahannya bertambah lagi, belum nanti sampai ke sana," jelas Wapres.

Baca Juga: Garuda Tambah 23 Penerbangan Haji, Angkut Jemaah Haji Non-Reguler

3. Jamaah haji didominasi lansia

Wapres Ma'ruf Amin Minta Maskapai Hindari Delay saat Penerbangan HajiSeorang calon haji melambaikan tangannya di atas bus saat akan diberangkatkan di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (2/7/2022). Sebanyak 161 jamaah calon haji kloter terakhir embarkasi Makassar asal Kabupaten Jeneponto diberangkatkan ke Arab Saudi. (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Bukan hanya itu, Ma'ruf juga mengatakan bahwa jamaah haji Indonesia tahun ini didominasi oleh jamaah berusia lanjut yang menjadi prioritas setelah sempat tertunda akibat pandemi COVID-19. Maka dari itu, dia menekankan agar keterlambatan tidak terjadi lagi.

"Saya juga sudah mendengar, dari Kementerian Agama sendiri sudah membuat seruan agar tidak terjadi lagi delay, dan kalau delay tentu ada konsekuensi-konsekuensi yang harus dikompensasi kepada jamaah," tegas Wapres.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya