Airlangga Jadi Ketum Golkar, Bamsoet Jadi Waketum?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Golkar terpilih Airlangga Hartarto tidak akan bekerja sendiri untuk menyusun pengurus baru di DPP Golkar Periode 2019-2024.
Ia akan dibantu empat orang formatur dalam menentukan siapa saja orang yang tepat untuk menjalankan mesin politik partai di seluruh Indonesia.
1. Ahmad Doli hingga Zainudin Amali ditunjuk sebagai formatur
Hal tersebut disampaikan Politikus Partai Golkar Ahmad Doli kurnia usai sidang komisi di Munas Golkar ke X.
“Formatur ada 4 orang anggota dan 1 ketua (ketum). Anggota disepakati 3, dari DPD barat, tengah, timur dan 1 lagi mewakili ormas dan sayap partai. Itu nanti formaturnya,” kata Doli di Ritz Carlton, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (5/12).
Adapun, nama-nama tokoh yang akan membantu Airlangga sebagai formatur antara lain, Ahmad Doli Kurnia mewakili Indonesia Barat, Zainudin Amali Indonesia Tengah, Melki Laka Lena dari wilayah Timur dan Ilham Permana dari ormas atau sayap Golkar.
2. Jabatan waketum akan masuk dalam struktur kepengurusan baru partai Golkar
Editor’s picks
Doli menambahkan, nantinya akan ada tambahan jabatan baru di struktur partai Golkar yaitu wakil ketua umum berjumlah dua orang.
“(Waketum) minimal dua. Lalu ketua-ketua bidang, sekjen, wasekjen dan lain-lain,” jelas Doli.
3. Doli enggan komentari jabatan waketum yang disinyalir untuk mengakomodir kubu Bamsoet
Ia pun enggan mengomentari lebih jauh terkait tambahan jabatan tersebut apakah dibentuk untuk mengakomodir kubu Bambang Soesatyo yang mundur dalam pencalonan ketua umum.
“Ya gak tahu nanti lihat,” tuturnya.
Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb
Baca Juga: Temui Presiden Jokowi, Anggota DPD Partai Golkar Tuai Kritikan