Asal Usul Doa Qunut Nazilah yang Dipercaya Bisa Menangkal Virus Corona

Nabi Muhammad membaca ini pascatragedi Bir Ma'unah

Jakarta, IDN Times - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau umat muslim menambahkan bacaan doa qunut nazillah di dalam setiap salat fardu. Selain itu, bacaan tersebut juga dianjurkan saat berdoa, dan zikir setelah salat fardu.

DIkutip dari islam.nu.or.id, qunut secara bahasa mempunyai makna beragam, yaitu ketaatan, salat, berdiri lama, diam, dan berdoa. Makna terakhir inilah yang paling masyhur, sebagaimana dijelaskan oleh Az-Zujaj.

Lalu, dari mana asal usul doa qunut nazilah yang dianjurkan oleh MUI tersebut?

1. Doa qunut nazilah artinya doa yang diucapkan karena musibah yang diderita kaum muslimin

Asal Usul Doa Qunut Nazilah yang Dipercaya Bisa Menangkal Virus Coronailustrasi salat berjamaah (IDN Times/Maulana)

Imam An-Nawawi menghikayatkan bahwa makna qunut adalah berdoa. Doa yang baik maupun doa yang buruk. Sementara secara syar’i, qunut berarti nama suatu doa saat berdiri dalam salat pada tempat tertentu.

Adapun nazillah bermakna musibah besar yang menimpa manusia seperti diserang musuh, kekeringan, pandemi (wabah penyakit yang berjangkit serempak di mana-mana atau meliputi daerah geografis yang luas), bahaya besar yang menimpa kaum muslimin (atau sebagiannya) dan semisalnya.

Dari ulasan di atas dapat dipahami bahwa pengertian qunut nazilah adalah doa yang diucapkan saat berdiri dalam salat pada tempat tertentu (saat i’tidal) karena musibah yang menimpa kaum muslimin atau sebagiannya.

2. Doa qunut nazilah pertama kali dibacakan oleh Nabi Muhammad SAW pascatragedi Bir Ma'unah

Asal Usul Doa Qunut Nazilah yang Dipercaya Bisa Menangkal Virus Coronailustrasi salat tarawih di rumah (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Dalam catatan sejarah umat Islam, qunut nazilah pertama kali dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW pascatragedi Bir Ma’unah pada bulan Shafar ke-4 Hijriyah, di mana 70 sahabat pilihan Nabi yang merupakan para qurra` (ahli membaca Al-Qur`an, yakni ulama) dibantai dengan hanya menyisakan satu orang saja.

Dalam riwayat lain Muhammad bin Uqab yang diutus oleh Nabi Muhammad SAW untuk berdakwah ke wilayah Najd dibantai di Bir Ma’unah. Kemudian di tengah kedukaan ini Nabi Muhammad SAW berdoa agar Allah memberikan balasan kepada para pelakunya, di antaranya Amir bin Thufai.

Di waktu berikutnya, ketika Amir bin Thufail menuju Madinah untuk membunuh Nabi SAW, ia singgah di rumah seorang perempuan yang terkena penyakit menular. Lalu Amir pun tertular dan meninggal di tengah padang pasir.

Doa itulah yang kemudian disebut dengan doa qunut nazilah dan terus diamalkan kaum muslimin hingga kini, terutama ketika sedang menghadapi bahaya atau malapetaka.

3. Bacaan lengkap doa Qunut Nazilah dan artinya

Asal Usul Doa Qunut Nazilah yang Dipercaya Bisa Menangkal Virus CoronaBacaan doa Qunut Nazilah (Dok.Iqra.Id)

Allahummahdiini fiiman hadait. Wa’aafini fiiman ‘afait. Watawallanii fiiman tawallait. Wabaarik lii fiima a’thait. Waqinii syarrama qadlait. Fainnaka taqdhi walaa yuqdho ‘alaik. Wainnahu laa yadzillu man waalait. Tabaarakta rabbana wata’aalait. Wastaghfiruka wa atuubu ilaik.

Allahummadfa’ ‘annal ghalaa’a wal balaa’a wabaa’a wal fahsyaa’a wal munkara was suyuufal mukhtalifata wasy syadaa’ida wal mihana maadhahara minhaa wa maabaathana min balaadinaa haadhaaa khaassatan wa min buldaanil muslimiina aammatan. Innaka ‘alaa kulli syai’in qadiir.

Wa shallallahu ‘ala sayyidina muhammadin wa ‘ala alihi washahbihi wa shallam.

Artinya:

“Ya Allah, berilah aku petunjuk di antara orang-orang yang Engkau beri petunjuk. Dan berilah aku keselamatan di antara orang-orang yang telah Engkau beri keselamatan, uruslah diriku di antara orang-orang yang telah Engkau urus, berkahilah untukku apa yang telah Engkau berikan kepadaku, lindungilah aku dari keburukan apa yang telah Engkau tetapkan, sesungguhnya Engkau Yang memutuskan dan tidak diputuskan kepadaku, sesungguhnya tidak akan hina orang yang telah Engkau jaga dan Engkau tolong. Engkau Maha Suci dan Maha Tinggi. Aku mohon ampun kepada Engkau dan aku bertaubat kepada Engkau.”

“Ya Allah Tuhan kami. Hindarkanlah kami dari malapetaka, bala dan bencana, kekejian dan kemunkaran, sengketa yang beraneka, kekejaman dan peperangan, yang tampak dan tersembunyi dalam negara kami khususnya, dan dalam negara kaum muslimin umumnya. Sesungguhnya Engkau Ya Allah Maha Berkuasa atas segala sesuatu.”

“Semoga Allah mencurahkan rahmat dan kesejahteraan atas junjungan kami Nabi Muhammad, keluarga dan para sahabatnya.”

Baca Juga: Akibat Virus Corona, Produksi Bir Corona Dihentikan

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya