Bamsoet: Warga Natuna Seharusnya Punya Empati pada WNI dari Wuhan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Bambang Soesatyo (Bamsoet), menyesalkan adanya protes dari warga Natuna terkait kegiatan observasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang dijemput pemerintah dari Wuhan, Tiongkok, terkait wabah virus corona.
Ia meminta kepada seluruh warga Natuna agar tidak menanggapi secara berlebihan mengenai berbagai macam isu terkait penyebaran virus berbahaya tersebut.
1. Bamsoet menilai protes warga Natuna tidak patut dilakukan
Apalagi, lanjut Bamsoet, WNI yang sedang menjalankan tahap observasi telah dinyatakan sehat sesuai standar WHO (World Health Organization).
“Dan sebagai sesama anak bangsa ini sebetulnya tidak patut dan kami menyayangkan hal itu terjadi,” kata Bamsoet di Kompleks Istana Wakil Presiden, Selasa (4/1).
Baca Juga: Hari Pertama Observasi di Natuna, Puluhan WNI Olahraga
2. Pemerintah harus berikan penjelasan ke warga Natuna terkait kondisi kesehatan WNI
Oleh sebab itu, ia menghimbau kepada pemerintah untuk memberikan penjelasan selengkap-lengkapnya kepada warga Natuna terkait kondisi WNI tersebut serta penyebaran virus corona yang sebenarnya terjadi.
Editor’s picks
“Mereka (WNI yang diobservasi) bukanlah berbahaya, bukanlah menyebar penyakit atau membawa penyakit, seharusnya dirangkul dan seharusnya (warga Natuna) punya empati,” ujarnya.
3. Berita hoaks banyak beredar terkait WNI yang menjalani tahapan observasi
Dengan penjelasan dari pemerintah tersebut, Bamsoet berharap agar warga Natuna dapat menerima WNI yang tengah menjalani observasi itu dengan tangan terbuka dan dapat menjalin persaudaraan sesama anak bangsa.
“Penting bagi pemerintah untuk terus melakukan penjelasan, kemarin kurang lebih banyak berita hoaksnya yang takut takutnya dibandingkan berita penjelasan bagaimana penyakit ini menularnya, gejalanya seperti apa, itu yang harus diberikan,” katanya menjelaskan.
4. Ratusan warga Natuna menolak WNI yang diobservasi karena takut tertular virus corona
Sebelumnya, ratusan warga Natuna menolak keras adanya observasi kepada 238 WNI yang baru tiba dari Wuhan, Tiongkok, pada Minggu (2/2).
Warga takut observasi yang dilakukan oleh pemerintah di daerahnya dapat menularkan mereka dari virus corona yang sudah menelan ratusan korban jiwa tersebut. Oleh sebab itu aksi protes besar-besaran dilakukan warga setempat.
Baca Juga: Pemda Natuna Bantah Ada Warga yang Eksodus karena Karantina Corona