[BREAKING] Bamsoet Mundur dari Bursa Caketum Demi Keutuhan Golkar

Jakarta, IDN Times - Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengakui keputusannya untuk mundur dari pencalonan ketua umum atas arahan dari Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan dan Airlangga Hartarto. Ketiganya bertemu dengan mantan ketum partai berlambang pohon beringin itu pada Selasa (3/12) di kantor Kemenko Kemaritiman di Jl MH Thamrin. Dengan pengakuan pria yang akrab disapa Bamsoet itu, maka terkonfirmasi bahwa Istana memang intervensi Munaslub Partai Golkar. 

“Lobinya Pak Luhut aja sama Pak Airlangga,” gurau Bamsoet di di Kantor Kemenko Maritim, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat pada siang tadi. 

Mantan ketua DPR itu menjelaskan, pertimbangannya untuk mundur sebagai caketum adalah untuk menghindari adanya konflik internal jelang Musyawarah Nasional (Munas) yang akan dimulai pada malam ini.

“Agar Partai Gokkar tetap solid dan maju dan ada momentum nanti malam akan menyelenggarakan Munas,” ujarnya.

Sementara itu, Luhut enggan mengomentari lebih jauh soal keputusan mundurnya Bamsoet dari pencalonan.

“Kita boleh saja beda pendapat tapi kalau sudah bicara kepentingan Golkar, kepentingan nasional, kita jadi bersatu,” kata Luhut.

Ia juga memuji langkah yang diambil oleh Bamsoet untuk menjaga keutuhan partai Golkar.

“Saya juga mengimbau temen-temen lain yang masih ada (kubu) sana sini. Ayolah kita guyub, kita jadi satu lagi untuk Golkar agar lebih hebat lagi tahun 2024. Sebelum 2024 kan 2020 ada (Pilkada) nanti bulan September,” tuturnya lagi. 

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App ya. Kalian bisa unduh aplikasinya di sini http://onelink.to/s2mwkb

Baca Juga: [BREAKING] Bamsoet Mundur dari Bursa Caketum Golkar karena Luhut