Dewan Masjid Atur Salat Jumat Berdasarkan Ganjil Genap Nomor Ponsel 

Akan ada dua gelombang salat Jumat

Jakarta, IDN Times - Dewan Masjid Indonesia (DMI) mengeluarkan Surat Edaran (SE) berisi pelaksanaan salat Jumat dua gelombang yang diatur berdasarkan ganjil genap nomor ponsel.

SE dengan nomor 105-khusus/PP-DMI/A/VI/2020 itu dikeluarkan DMI berdasarkan hasil evaluasi dua kali pelaksanaan salat Jumat pada masa transisi menuju new normal atau normal baru.

“Iya betul. Meneruskan arahan Ketum dan Sekjen DMI,” kata Ketua Pemuda DMI Arief Rosyid saat dihubungi IDN Times, Rabu (17/6).

1. Karena keterbatasan ruang, jemaah banyak melaksanakan salat Jumat hingga ke jalan

Dewan Masjid Atur Salat Jumat Berdasarkan Ganjil Genap Nomor Ponsel IDN TImes/dokumentasi Eka Huda

Berdasarkan pantauan DMI, pengelola masjid secara umum telah menaati protokol kesehatan yang berlaku. Namun demikian, karena keterbatasan ruang salat, banyak jemaah yang melaksanakan salat di halaman masjid hingga ke Jalan raya sehingga barisannya tidak teratur.

Hal itu membuat risiko penularan COVID-19 menjadi tinggi karena jalan raya tidak bersih, sel virus bisa terbawa ke rumah dari sajadah.

2. Salat Jumat dua gelombang dilaksanakan pukul 12.00 dan 13.00 WIB

Dewan Masjid Atur Salat Jumat Berdasarkan Ganjil Genap Nomor Ponsel Suasana salat Jumat pertama di Masjid Al Markaz Al Islami Makassar Sulsel, Jumat (5/6). Dok. IDN Times

Pada surat edaran tertanggal 16 Juni 2020 yang ditandatangani ketum DMI Jusuf Kalla itu menganjurkan masjid yang memiliki jumlah jemaah banyak hingga membludak ke jalan untuk menggelar salat Jumat dalam dua gelombang, yaitu gelombang pertama pada pukul 12.00 WIB dan gelombang kedua pada pukul 13.00 WIB.

Agar jumlah jemaah tiap gelombang dapat teratur dan sama tiap shiftnya, maka dilakukan pengaturan sebagai berikut.

3. Ini mekanisme ganjil genap penerapan salat Jumat berjemaah dengan menggunakan nomor ponsel

Dewan Masjid Atur Salat Jumat Berdasarkan Ganjil Genap Nomor Ponsel Para jemaah jaga jarak saat mendengarkan khotbah salat Jumat di Masjid Kauman Semarang. IDN Times/Fariz Fardianto

Apabila hari Jumat bertepatan dengan tanggal ganjil, maka jemaah yang memiliki nomor ponsel berakhiran ganjil, maka salat Jumat pada gelombang/shift pertama yaitu sekitar jam 12.00.

Sedangkan bagi jemaah yang memiliki nomor ponsel berakhiran genap, mendapat kesempatan salat Jumat pada gelombang/shift kedua sekitar pukul 13.00 WIB. Hal tersebut juga berlaku untuk sebaliknya.

Sedangkan untuk kantor atau gedung bertingkat, salat Jumat dapat dilaksanakan berdasarkan pengaturan lantai. Misal gedung bertingkat 20 lantai, maka gelombang/shift pertama adalah lantai 1-10 dan gelombang/shift kedua adalah lantai 11-20.

Baca Juga: Perbedaan Salat Idulfitri dan Salat Jumat

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya