DMI Pastikan Masjid Siap Digunakan Kembali untuk Ibadah Hari Ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dewan Masjid Indonesia (DMI) memastikan seluruh masjid akan kembali berfungsi sebagai sarana ibadah bagi seluruh umat Muslim di Tanah Air.
Sekretaris Jenderal DMI Imam Addaruqutni mengatakan, pihaknya optimis mulai hari ini sudah banyak masjid yang dibuka, tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan seperti menjaga jarak, menggunakan masker, dan cuci tangan dengan menggunakan sabun.
1. DMI yakin banyak masjid yang sudah mulai dibuka hari ini
Hal tersebut disampaikan Imam dalam acara ‘Kapan Kita Kembali ke Masjid?’ yang diselenggarakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
“Kalau mau dibuka sudah bisa, tapi kayaknya ada juga yang masih sebagian jemaah ingin juga salat di rumah. Tapi masjid yakin untuk dibuka,” kata Imam melalui siaran langsung di akun resmi YouTube BNPB, Jumat (5/6).
Baca Juga: PSBB Transisi: Sejumlah Masjid di Jakarta Mulai Gelar Salat Jumat
2. Jika ada masjid yang belum dibuka itu karena persoalan administratif
Editor’s picks
Imam menjelaskan, jika masih ada masjid yang belum dibuka, hal itu berkaitan dengan Surat Edaran Kementerian Agama (SE Kemenag) yang meminta pengurus masjid untuk terlebih dahulu melapor terkait pembukaan rumah ibadah tersebut.
“Semuanya saya kira membuka (masjid), cuma kaitannya dengan SE Menteri Agama yang pengurus masjid harus memberi tahu, meminta izin (membuka masjid) itu kendalanya mungkin. Itu persoalan administratif saja saya kira,” ujarnya.
3. Jusuf Kalla mengatakan masjid adalah tempat paling displin dalam menjalankan protokol kesehatan
Sebelumnya, Ketua DMI Jusuf Kalla menyebutkan, ada 3.000 masjid yang sudah siap dibuka, sejalan dengan mulai menurunnya jumlah kasus COVID-19 di 121 daerah di Indonesia. Salah satunya di DKI Jakarta, yang angka positif virus corona mengalami penurunan meski tidak signifikan.
DMI juga mendukung masjid untuk mencegah penularan COVID-19, dengan membagikan karbol dan cairan disinfektan ke ratusan ribu masjid di sejumlah daerah, termasuk DKI Jakarta.
Mantan Wakil Presiden RI ini menjelaskan, masjid memenuhi tiga unsur protokol kesehatan, karena itu menjadi tempat pertama yang bisa melaksanakan relaksasi kegiatan.
Tiga unsur itu adalah jemaah bisa salat menggunakan masker, salat dilakukan dengan jaga jarak fisik, dan cuci tangan sebelum masuk masjid yakni dengan berwudu.
"Tempat paling disiplin protokol kesehatannya adalah rumah ibadah, makanya yang dibuka pertama adalah masjid," kata JK seperti dilansir Antara, Rabu (3/6).
Baca Juga: Jokowi Mulai Laksanakan Salat Jumat di Masjid Istana Hari Ini