Jadi Penyanggah Ibu Kota, Balikpapan Perkuat Komitmen Menuju KLA

Balikpapan sangat konsen terhadap perlindungan hak-hak anak

Balikpapan, IDN Times - Sebagai satu–satunya kota yang meraih predikat kategori Nindya atau peringkat ketiga Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) di Provinsi Kalimantan Timur, Balikpapan siap untuk terus memperbaiki layanan ramah anak yang kini telah eksis.

1. Balikpapan terus perbaiki pelayanan terhadap anak

Jadi Penyanggah Ibu Kota, Balikpapan Perkuat Komitmen Menuju KLAIDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Sebagai penyangga ibu kota dan kota transit, bukanlah predikat yang mampu membuat Kota Balikpapan menjadi gentar dalam meraih kategori KLA.

“Kami serius dalam melakukan upaya demi menuju Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA). Sebagai penyanggah ibu kota, Balikpapan harus lebih memperhatikan anak – anaknya,” ujar Walikota Balikpapan, Rizal Effendi di depan para awak media peserta Media Trip KLA 2019 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA), Sabtu (23/9).

2. Balikpapan sangat konsen terhadap perlindungan hak-hak anak

Jadi Penyanggah Ibu Kota, Balikpapan Perkuat Komitmen Menuju KLAIDN Times/ Fitang Budhi Adhitia

Rizal mengatakan, permasalahan terkait perlindungan anak sangatlah kompleks dan dinamis. Oleh sebab itu pihaknya masih perlu belajar banyak terkait hal tersebut.

“Walaupun kami sudah mendapatkan predikat kategori Nindya KLA, bukan berarti permasalahan terkait perlindungan anak menjadi tuntas. Selain penyanggah ibu kota Balikpapan merupakan kota transit. Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak bisa saja terjadi karena tingkat migrasi yang sangat dinamis,” tuturnya.

Rizal melanjutkan, biasanya seseorang yang ingin bertahan hidup di Malaysia Timur mereka terlebih dahulu mencari modal di Balikapapan. Begitu pun ketika mereka gagal bertahan hidup di Malaysia timur, mereka akan kembali juga ke Balikapapan.

3. KPPPA apresiasi kepedulian pemerintah Kota Balikpapan

Jadi Penyanggah Ibu Kota, Balikpapan Perkuat Komitmen Menuju KLAIDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Sementara itu, Deputi Bidang Tumbuh Kembang Anak KPPPA, Lenny N Rosalin mengatakan tahun ini merupakan kali pertama Balikpapan meraih predikat kategori Nindya KLA. Ini merupakan hasil dari komitmen jajaran pemerintah dan masyarakat dalam melindungi anak – anak di Balikpapan.

“Beberapa prestasi Balikpapan dalam upaya menuju KLA yakni PUSPAGA terbaik tingkat Kabupaten/kota tahun 2019, Puskesmas dengan pelayanan ramah anak terbaik tahun 2019, Sekolah Ramah Anak (SRA) terbaik tingkat SD dan Sekolah Luar Biasa (SLB),” tutur Lenny.

4. Perlu kerjasama antara masyarakat untuk mendukung perlindungan terhadap anak

Jadi Penyanggah Ibu Kota, Balikpapan Perkuat Komitmen Menuju KLAIDN Times/ Fitang Budhi Adhitia

Lebih jauh ia menambahkan, upaya dan inovasi yang dikembangkan oleh pemerintah daerah dan dukungan masyarakat merupakan kunci terwujudnya Balikpapan sebagai KLA.

“Agar usaha menuju KLA tidak menjadi beban, marilah kita tanamkan dalam mindset bahwa penerima semua manfaat dari usaha kita adalah anak – anak kita semua. KLA merupakan sebuah sistem yang harus kita bangun dan wariskan kepada anak - anak kita,” tutupnya.

Baca Juga: Tak Bisa Sembarangan, Ini Poin Penting Ciptakan Pemberitaan Ramah Anak

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya